SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

KAIRO—Turki akan memberikan dukungan penuh atas keinginan rakyat Palestina memikiki negara yang merdeka dan berdaulat penuh. Negera ini juga akan mengimbau Amerika Serikat dan sekutunya bersikap sama pada Sidang Umum Dewan Keamanan PBB, pekan depan.

Sikap tegas tersebut disampaikan Perdana Menteri Turki, Recep Tayyip Erdogan, Selasa (13/9), kepada para menteri luar negeri negara-negara Arab di Kairo. Kemerdekaan Palestina menurutnya adalah keniscayaan, bukan opsi.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

“Saatnya bendera Palestina berkibar di Perserikatan Bangsa-Bangsa,” kata Erdogan kepada para peserta pertemuan. “Mari kita kibarkan bendera Palestina serta bendera simbol perdamaian dan keadilan di Timur Tengah.”

Dukungan Turki sepertinya bukan isapan jempol. Selain disampaikan dengan tegas kepada seluruh anggota Liga Arab di Kairo, PM Turki ini berjanji akan berpidato di depan peserta Sidang Umum DK PBB, Jumat ini. Pidatp berisi dukungan terhadap kemerdekaan Palestina.

Menurutnya, Amerika Serikat yang selama ini menjadi sekutu terdekat Israel, bakal menanggung risiko besar jika akan memveto kehendak rakyat Palestina untuk memerdekaan diri.

Beberapa hari lalu, Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat mengeluarkan ancaman akan menggagalkan niat Palestina sebagai negara merdeka dan berdaulat penuh. Ancaman terserbut diwujudkan dalam bentuk veto keputusan Sidang Umum, kendati Rusia dan Cina mendukung upaya Palestina.

“Jika keinginan itu disampaikan ke Dewan Keamanan, kami akan menentang dengan sekuat tenaga. Sebab, kami pikir kemerdekaan (Palestina) itu kontraproduktif,” kata Obama kepada wartawan.

Mohammed Shtayeh, anggota senior pimpinan delegasi Palestina di New York, menolak klaim Amerika Serikat dan Israel yang menyatakan bahwa kemerdekaan Palestina akan merusak proses perdamaian di Timur Tengah.

“Kami tetap akan maju ke PBB dan mempertanyakan keanggotaan Palestina di Dewan Keamanan sebagaimana negara Palestina pada 1967,” katanya kepada wartawan di Ramallah, Jalur Gaza, kemarin.(Tempointeraktif)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya