BANTEN [SPFM], Sebuah motor penggerak di Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Suralaya, Cilegon, Banten, Rabu (21/09) malam meledak. Sekretaris Perusahaan PLN Ida Bagus G Mardawa mengatakan insiden tersebut tidak mengganggu pasokan listrik di Jawa-Bali.
Mardawa menjelaskan PLTU Suralaya maksimal dapat memasok listrik untuk Jawa-Bali sebesar 800 MW. Sedangkan beban listrik di Jawa-Bali mencapai 19.200 MW. Sehingga hal tersebut tidak berpengaruh dengan pasokan listrik. Menurut Mardawa, motor yang meledak tersebut merupakan roda untuk menjalankan batu bara ke bunker yang masih tergolong baru dan masih dalam proses uji coba. [Vivanews/ard]
Promosi Mi Instan Witan Sulaeman