SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

KULONPROGO—PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) Unit Pelayanan Jaringan (UPJ) Wates mendapat jatah pengantian kWH meter secara gratis sebanyak 250 unit. Jumlahnya tersebut tergolong kecil karena terdapat sekitar 8.000 kWH meter yang sudah berusia di atas 20 tahun.

Hal ini disampaikan oleh Basuki, Pjs Tekhnik UPJ Wates saat ditemui di kantornya, Kamis (27/10). “Sebenarnya, ini salah satu kegiatan untuk memperingati Hari Listrik Nasional yang diperingati setiap 27 Oktober. Kalau tahun lalu PLN melakukan gerakan sejuta sambungan, tahun ini kami mengganti kWH meter yang sudah berusia tua tanpa ditarik biaya,” ujarnya.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Tujuan program tersebut, jelas Basuki, adalah untuk meningkatkan dan menjaga akurasi pengukuran pemakaian listrik oleh pelanggan, sehingga mendukung bisnis yang fair antara PLN dengan pelanggan. “Kalau kWH meter diganti, banyak keuntungan yang bisa diambil. Misalnya, akurasi pengukuran pemakaian listrik jadi benar dan sebagainya,” ujarnya.

Selain dilakukan secara nasional, penggantian kWH tersebut hanya diperuntukkan bagi meteran dengan daya di bawah 4400 VA. Sayangnya, kata dia, sesuai dengan jatah masing-masing UPJ di DIY, UPJ Wates hanya memperbaiki 250 unit kWh meter. Padahal, terdapat sekitar 8.000 unit kWH meter yang menurutnya berusia tua, di atas 10 tahun.

Terpisah, Manager PLN UPJ Wates, Sutikno Musa menegaskan, untuk meningatkan pelayanan listrik di Kulonprogo sedang dilakukan upaya penguatan jaringan. Langkah tersebut dilakukan dengan cara memperbaiki trafo dan tiang listrik di beberapa wilayah.(Harian Jogja/Abdul Hamied Razak)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya