Solopos.com, PARIS — Pelatih Prancis Didier Deschamps memaknai kemenangan 3-0 timnya atas Ukraina di leg kedua di Stade France, Paris, Rabu (20/11/2013) dini hari WIB tadi sebagai sebuah “keajaiban sepak bola”.
Defisit 2-0 pada leg pertama saat mereka bertandang ke Kiev, Les Bleus berhasil membalikkan keadaan dengan menang 3-0 ketika timnya bertanding di kandang sendiri. “Inilah keajaiban sepak bola. Empat hari yang lalu kami yang buruk, sangat buruk, tapi para pemain merespons dengan baik. Malam ini kami bermain sangat baik . . .” katanya seperti dikutip website resmi FIFA.com.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Gol babak pertama yang dilesakkan oleh Mamadou Sakho dan Karim Benzema dan kemudian gol bunuh diri pemain Ukraina Yevhen Khacheridi serta diusirnya Oleg Gusev menjadi keberuntungan Prancis pada laga leg ke-2 itu.
“Semua momentum itu sangat penting bagi sepakbola Prancis bahwa kita berada di Brazil musim panas mendatang. Kami akan berada di sana, ini sesuatu yang sangat baik. Kami melawan tim yang bagus. Bila Anda memiliki pemain-pemain yang berbakat dan berkomitmen, Anda dapat mencapai hal-hal yang baik,” tambahnya.
Bek Liverpool Sakho menyatakan kegembiraannya timnas Prancis mampu lolos ke Brazil dengan perjuangan yang sangat berat. “Saya senang. Semangat tim untuk menuju Brazil sungguh luar biasa. Tujuan saya dan harapan kami semua saat melangkah dari ruang ganti benar-benar menjadi kenyataan. Anda membutuhkan semangat kolektif. Kita juga harus mengakui fans yang mendukung kami memberi dorongan kuat. Semua masyarakat Prancis berada di belakang tim,” katanya.