“Sedangkan untuk lokasinya tak jadi kami gelar di Sleman [Stadion Maguwoharjo], tapi kami gelar di Bantul [Stadion
Sultan Agung],” ujar Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI Joko Driyono ketika dihubungi, Sabtu (26/10/2013).
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Setelah dilakukannya play off selama kurang lebih sepekan, Hasilnya predikat juara grup K dipegang oleh klub asal Deli Serdang, Pro Duta, dan jawara grup L dipegang oleh tim promosi Persepar Palangkaraya. Laga itu, juga bakal ditayangkan langsung salah satu televisi nasional. Untuk itu, pihaknya sudah menyerahkan proposal kepada pihak stasiun televisi tersebut.
Menurut dia, laga final tersebut bukan untuk mencari pemenang. Lebih dari itu, laga tersebut hanya dimaksudkan untuk kepentingan historis. “Artinya, klub yang masuk final kan bisa menambah curriculum vitae-nya,” imbuh dia.
Tak hanya itu, PSSI juga memutuskan untuk membatalkan laga antara juara play off IPL tersebut dengan Semen Padang sebagai tim pemegang wild card (tim yang otomatis lolos verifikasi karena memegang predikat juara bertahan IPL 2012). Alasannya, Semen Padang saat ini sedang ikut ajang BTV Cup yang digelar di Vietnam 3 November 2013. Selain itu, ia menilai, saat ini, waktu terbilang mepet jika harus dipaksakan untuk menggelar laga tersebut.
“Kami tak ingin mengorbankan jadwal liga baru demi sebuah pertandingan. Saya rasa akan lebih baik jika tim-tim ini berkonsentrasi ke verifikasi saja,” ucapnya.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
