SOLOPOS.COM - Presiden PKS Ahmad Syaikhu saat dimintai keterangan di kantor DPW PKS Lampung. Bandarlampung, Sabtu (12/8/2023). (ANTARA/Dian Hadiyatna)

Solopos.com, BANDARLAMPUNG — Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menargetkan Provinsi Lampung menjadi salah satu target lumbung suara untuk bakal calon presiden Anies Rasyid Baswedan pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Presiden PKS Ahmad Syaikhu menekankan partainya sangat serius untuk kemenangan Anies Baswedan di Provinsi Lampung, termasuk kemenangan PKS.

Promosi Simak! 5 Tips Cerdas Sambut Mudik dan Lebaran Tahun Ini

“Untuk target Lampung dari nasional bahwa provinsi ini menjadi bagian dari lumbung suara untuk Pak Anies,” kata Ahmad Syaikhu, di Bandarlampung, Sabtu (12/8/2023).

Ahmad Syaikhu menyatakan, PKS melakukan konsolidasi struktur di DPW dan DPC di Lampung.

Target-target PKS di Lamung sudah diamanahkan dalam Musyawarah Nasional Ke-5 PKS Tahun 2020 lalu.

Ketua DPW PKS Lampung Ahmad Mufti Salim mengatakan apabila dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 diisi tiga calon presiden maka target suara untuk Anies yang diusulkan PKS adalah 60 persen di provinsi ini.

“Target 60 persen ini menjadi target bersama, tetapi hal tersebut akan kami koordinasikan dahulu dengan Demokrat dan Nasdem sebagai partai koalisi. Apakah 60 persen kami sepakati atau ditambah. Tapi kami ingin PKS jadi lumbung suara pemenangan suara Anies,” kata dia seperti dikutip Solopos.com dari Antara.

Namun, lanjut dia, apabila nanti ke depan yang bertarung hanya dua calon untuk pilpres tentunya target suara di Lampung akan ditingkatkan karena permintaan dari pusat capaian suara di provinsi ini diminta di atas nasional.

“Kalau berdasarkan hasil survei ada beberapa daerah suara Anies kalah, maka untuk memenuhi suaranya, Lampung yang kami kalkulasi menang untuk Anies, maka menangnya harus besar,” kata dia.

Sementara itu, Anies Baswedan menyambangi kandang banteng dengan menemui ratusan kaum milenial di Gedung Olahraga Samapta Kota Magelang, Jawa Tengah, Sabtu (12/8/2023).

Bakal capres yang diusung Partai Nasdem, Partai Demokrat, dan PKS ini berdiskusi dalam acara bertajuk Milenial Ngobrol Pintar (Ngopi) Bareng Anies.

Dalam obrolan tersebut, Anies berbicara tentang susahnya generasi muda mencari pekerjaan saat ini.

Anies yang pernah menjadi Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu menyebut acara tersebut sebagai ngobrol pintar.

“Saya sampaikan terima kasih kepada teman-teman semua yang sudah menyelenggarakan kegiatan ngobrol pintar dengan milenial di Magelang ini,” kata Anies, seperti dikutip Solopos.com dari Antara.

Ia menyampaikan dirinya bertemu dengan milenial dari berbagai daerah di Jawa Tengah yang kemudian mereka menyampaikan aspirasi sekaligus mengajukan pertanyaan-pertanyaan bagaimana nanti ke depan.

Menurut dia, paling menarik dari kaum milenial, mereka bukan hanya menyampaikan tentang dirinya, tetapi tentang masyarakat.

“Ada yang bertanya tentang lapangan pekerjaan karena kesulitan mencari pekerjaan merupakan masalah utama dihadapi anak-anak muda. Hal ini kita sampaikan harus menjadi prioritas untuk menyediakan lapangan pekerjaan, bukan hanya di kota-kata besar, tetapi di kota menengah dan kecil sehingga generasi milenial tidak harus berpindah untuk mendapat pekerjaan,” katanya.

Oleh karena itu, katanya, bantuan untuk kegiatan ekonomi mikro, kecil, dan menengah menjadi prioritas dan hal itu yang menyerap lapangan pekerjaan paling banyak.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya