SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solo (Espos)–DPD Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Solo mengantongi 10 nama bakal calon (Balon) walikota dan wakil walikota Solo. Kesepuluh nama bakal calon tersebut merupakan hasil survei internal PKS yang dilakukan selama lebih kurang dua pekan terakhir.

Koordinator Tim Optimalisasi Musyarokah (TOM), Sugeng Riyanto, mengatakan munculnya 10 nama tersebut bukan berarti menutup pintu bagi tokoh atau saran dari pihak eksternal. “PKS masih sangat membuka peluang bagi siapa saja yang layak dicalonkan oleh PKS. Nama-nama ini merupakan gambaran dari harapan kader PKS Solo. Dari 10 nama inilah kami akan melakukan penjajakan awal, berupa komunikasi politik dengan masing-masing calon,” terang Sugeng kepada wartawan dalam jumpa pers, di HNW Center, Manahan, Selasa (3/11).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Pelaksanaan survei internal itu sendiri dilakukan dengan tujuan untuk merekam keinginan dan aspirasi dari kader PKS, terkait dengan kriteria calon walikota dan wakil walikota. Serta nama yang akan diusung atau didukung oleh PKS. Survei, kata Sugeng, juga merupakan salah satu tahapan PKS Solo dalam mengambil kebijakan akhir dalam Pilkada Solo 2010.

Kesepuluh nama tersebut muncul berdasarkan kriteria calon walikota dan wakil walikota yang diinginkan oleh kader. Sugeng mengatakan PKS berupaya terus melibatkan kader dalam proses politik Pilkada. Kader-kader yang terbagi dalam beberapa kelompok kajian maupun kader terbina PKS, sejumlah sekitar 4.400 orang itu telah memberikan pilihan nama calon berdasarkan beberapa kriteria.

Sugeng menjelaskan beberapa kriteria yang diajukan adalah muslim, memiliki keluarga yang harmonis, memiliki integritas moral dan tidak terlibat korupsi, memiliki kapabilitas dan akseptabilitas, visioner dan reformis. Kader PKS juga memunculkan kriteria calon walikota bisa menjadi representasi umat, memahami kultur dan sosiologi masyarakat Solo serta siap menandatangani kontrak politik dan pakta integritas dengan PKS.

“Berdasarkan kriteria itu, muncullah sekitar 20-an nama calon walikota dan wakil walikota. Namun kemudian kami kerucutkan menjadi 10 nama calon. Kesepuluh calon itu tak hanya berasal dari kalangan internal atau kader PKS, tetapi ada pula yang dari eksternal bahkan <I>incumbent<I>,” papar Sugeng, didampingi pelaksana Humas TOM, Ikhlas Thamrin.

iik

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya