SOLOPOS.COM - Massa yang tergabung dalam Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) Soloraya membawa poster saat menggelar aksi di Bundaran Gladak, Solo, Jumat (9/3/2012). (Dok/JIBI/Solopos)

PKS menganggap Perppu Ormas melecehkan demokrasi dan menghancurkan Pancasila.

Solopos.com, JAKARTA — Anggota DPR dari F-PKS Almuzzamil Yusuf menilai Perppu Ormas merupakan bentuk aturan yang tidak sesuai dengan amanat reformasi dan Pancasila.

Promosi Simak! 5 Tips Cerdas Sambut Mudik dan Lebaran Tahun Ini

Menurutnya Fraksi PKS menolak Perppu No. 2/2017 tentang Ormas karena telah mempertaruhkan semangat reformasi. “Perppu Ormas adalah Perppu terburuk sepanjang masa,” kata Almuzammil dalam sidang Paripurna di gedung DPR Jakarta, Selasa (24/10/2017).

Wakil Ketua Komisi II DPR itu pun membeberkan alasan Fraksi PKS menolak Perppu tersebut. Menurutnya, Perppu itu telah menelanjangi hak masyarakat untuk berserikat. Selain itu, pemerintah secara sepihak bisa menilai satu ormas salah atau tidak. “Ini namanya melecehkan demokrasi dan menghancurkan Pancasila,” ujarnya.

Tiga fraksi menolak Perppu Ormas, yakni Fraksi Partai Gerindra, Fraksi PKS, dan Fraksi PAN. Sedangkan tiga fraksi lainnya menerima dengan syarat agar UU Ormas dilakukan revisi, yakni Fraksi PKB, Fraksi PPP dan Fraksi Partai Demokrat.

Sedangkan, empat fraksi lainnya yakni Fraksi PDIP, Fraksi Partai Golkar, Fraksi Partai NasDem dan Fraksi Partai Hanura menerima tanpa syarat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya