SOLOPOS.COM - Ilustrasi sunday market manahan (JIBI/SOLOPOS/Burhan Aris Nugraha)

PKL Solo, Pemkot Solo akan mendata PKL sunday market Manahan.

Solopos.com, SOLO–Dinas Pengelolaan Pasar (DPP) Solo memastikan pedagang kaki lima (PKL) Sunday Market bakal direlokasi dari kompleks Stadion Manahan.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Kepala DPP Solo, Subagiyo, mengatakan DPP segera mendata keberadaan PKL Sunday Market. Berdasarkan informasi yang diperoleh Solopos.com, DPP telah membentuk tim khusus pendataan untuk mendata PKL Sunday Market di kompleks Stadion Manahan pada Minggu (24/4/2016). Menurut dia, DPP ingin mengetahui kepastian jumlah dan identitas PKL Sunday Market, luas dhasaran, serta jenis dagangan mereka. Subagiyo tidak menampik pedataan dilakukan dalam rangka perispaan relokasi PKL Sunday Market.

“DPP akan menyiapkan pedagang yang mau ada di Alun-alun [Kidul], jumlahnya berapa? Jenis daganganya apa? Penempatan seperti apa? Kalau kami sudah punya gambaran bahwa Alun-alun yang seluas 4 hektar ini dengan posisi yang ada, fasilitas yang ada, dan sarana  wisata yang ada, tinggal diselaraskan,” kata Subagiyo kepada Solopos.com di Pasar Sementara Pasar Klewer, Kamis (21/4/2016).

Subagiyo menerangkan DPP punya konsep besar bahwa pedagang Sunday Market datang di Alkid nantinya dalam kondisi yang bisa dipamerkan dan memiliki daya tarik. Dia ingin, PKL Sunday Market di Alkid mengerti cara berdagang yang baik, cara menempatkan dagangan yang sesuai, serta cara melayani pembeli secara optimal.

“Kami akan lihat perkembangan mereka [PKL Sunday Market] nanti. Mereka kan pedagang pagi hari, di mana suasana masih sejuk dan nyaman karena Alun-alun bersih. Nanti kita bisa upayakan bersama-sama pengadaan payung untuk di Alkid. Fasilitas berdagang itu bisa disiapkan bareng-bareng antara pemerintah dan pedagang,” jelas Subagiyo.

Disinggung mengenai adanya kerabat Keraton Solo yang menentang rencana Pemkot Solo merelokasi PKL Sunday Market di kompleks Stadion Manahan ke Alkid, Subagiyo tidak ambil pusing. Dia mengatakan Pemkot memegang komitmen awal pihak Keraton yang memperbolehkan Alkid digunakan untuk menampung PKL Sunday Market.

“Kami pegang komitmen [Keraton]. Rencana ini merupakan salah satu upaya untuk menbentuk satu destinasi wisata baru di Alkid. Kemarin [Selasa, 19/4/2016] kami sudah disambut baik K.G.P.H. Puger. Komitmen awal yang kami pegang. Saat ini, kami melakukan komunikasi terus dengan Keraton. Namun, memang belum ada kesepakatan waktu,” jelas Subagiyo.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya