SOLOPOS.COM - Ilustrasi Pedagang Kaki Lima (PKL). (Googleimage)

Ilustrasi Pedagang Kaki Lima (PKL). (Googleimage)

JAKARTA – Asosiasi Pedagang Kaki Lima (APKLI) akan melakukan pendataan kembali seluruh pedagang kaki lima yang ada di Indonesia guna mempermudah koordinasi diantara para pelaku usaha tersebut.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Perkiraan secara kasar PKL di Indonesia ada 22 juta tapi kami akan mulai pendataan kembali tapi kemungkinan tidak jauh dari itu sehingga dapat terkoordinasi dengan baik,” tutur Ketua Umum APKLI Heru Juwono dalam Munaslub APKLI, Minggu (5/5).

Diakui olehnya belum adanya database secara resmi anggota APKLI menjadi hambatan terbesar untuk melakukan koordinasi dan sinergi diantara pelaku usaha. Padahal dengan adanya penyatuan akan memudahkan DPP APKLI mengelola dan mengkoordinir para pedagang kaki lima yang tersebar di seluruh Indonesia.

“Jika dapat dikelola dengan baik, maka pelaku usaha PKL ini akan menjadi lebih kuat selain itu juga memudahkan mereka untuk mendapatkan bantuan dari pusat sehingga mereka dapat lebih berkembang dan tumbuh dengan pesat,” ucapnya.

Saat ini, APKLI baru ada di 27 provinsi, nantinya akan dibuka di 33 provinsi di Indonesia. “Papua dan Babel masih belum ada, kami akan membuat APKLI di seluruh provinsi untuk penguatan secara organisasi,” ucapnya.

Apalagi, sambungnya, ke depan kekuatan APKLI ada di daerah sementara pusat hanya memfasilitas dan membantu dalam hal perlindungan hukum dan koordinasi secara menyeluruh.

Untuk mengumpulkan seluruh pedagang kaki lima yang ada di Indonesia, APKLI hari ini melakukan Munaslub yang dihadiri 26 provinsi, dimana masing-masing provinsi mengirimkan 10 perwakilan.

Selain itu, Munaslub ini sekaligus mengukuhkan Heru Juwanto yang selama ini menjadi Plt Ketua Umum APKLI resmi menjadi Ketua Umum APKLI periode 2013 hingga 2018.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya