SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Jakarta [SPFM], Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) mengaku keberatan dengan logo yang dipakai Partai Kemakmuran Bangsa Nusantara (PKBN). Lantaran nama dan lambang yang dinilai mirip, PKB bahkan meminta Menkum HAM agar membatalkan partai pimpinan Yenny Wahid itu dalam proses verifikasi badan hukum. Hal itu tertulis dalam surat keberatan PKB kepada Menkum HAM Rabu (30/11). Surat tertanggal 25 Agustus 2011 itu ditandatangani Ketua Umum Muhaimin Iskandar dan Sekjen Imam Nahrowi. Muhaimain juga mengharapkan keberatan ini ditindaklanjuti dengan memerintahkan PKBN untuk mengubah nama, lambang dan tanda gambarnya sesuai dengan ketentuan.

Sementara itu, Ketua Umum PKBN, Zannuba Arifah Chafsoh atau Yenny Wahid menilai, tindakan PKB tersebut sebagai sebuah bentuk penjegalan. Yenny mengatakan, praktik penjegalan maupun pemberangusan hak berpolitik merupakan hal yang bertentangan dengan semangat demokrasi. Oleh karena itu, pihak PKBN mengirim surat kepada Kemenkum HAM untuk menjelaskan tentang ketidakmiripan PKBN dan PKB. [dtc/dev]

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya