SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Jakarta [SPFM], Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Fadli Zon menyatakan, partainya akan memberi sanksi jika ada anggota dewan dari Gerindra yang terlibat penggelembungan biaya renovasi gedung Banggar Dewan Perwakilan Rakyat yang menelan biaya 20 miliar rupiah. Fadli pada Tempointeraktif Selasa (17/1) mengatakan, anggaran yang terlalu besar untuk renovasi itu telah melukai hati rakyat. Karenanya dia meminta pimpinan Badan Urusan Rumah Tangga dan pimpinan DPR bertanggung jawab terhadap pengadaan itu. Di sisi, lain dia meminta pimpinan BURT segera menjelaskan pada masyarakat mengenai alokasi pendanaan pembangunan gedung itu. Jika memang pimpinan BURT tidak tahu, dia meyakini sudah ada kolaborasi.
Sebelumnya, Ketua BURT Marzuki Alie menyebutkan, pimpinan Banggar diwakili oleh Pius Lustrilanang dari Fraksi Gerindra dalam pengadaan renovasi ruang Banggar. Menurut Marzukie, Pius sejak awal mengikuti dan menyetujui perencanaan hingga pengesahan rencana proyek. [tempo/dtp]