SOLOPOS.COM - Ilustrasi (wordpress.com)

Ilustrasi (wordpress.com)

KULONPROGO—Proyek pelebaran Jalan Mandung, Pengasih yang dikebut jelang tutup tahun anggaran menuai tumbal. Pipa utama PDAM jebol terkena alat berat back hoe.
Akibatnya pasokan air minum ke ribuan pelanggan di wilayah Kulonprogo terancam tidak lancar.Kepala PDAM Kulonprogo, Jumantoro mengatakan  pelayanan air bersih yang mungkin akan terganggu meliputi pelanggan di empat Kecamatan. Yakni, Pengasih,  Wates, Panjatan dan Temon.
“Ada sekitar 6.000 pelanggan yang terdampak pecahnya pipa saluran induk dari mata air Clereng. Pipa yang pecah terdapat di bagian sambungan karena terkena sekop back hoe,” ujarnya, Senin (1/10)
Merespons hal tersebut,jajaran PDAM segera melakukan perbaikan tapi membutuhkan waktu karena dilakukan Senin pagi dan baru akan selesai sore harinya.
Ia menuntut pihak kontraktor mesti bertanggung jawab atas kejadian tersebut. Sebelumnya PDAM sudah meminta kepada pelaksana proyek yang akan mengeruk material tanah di daerah saluran pipa air minum memakai alat manual tapi tidak diindahkan.
Terpisah, Sukemi,41, warga Jogoyudan, Wates membenarkan sejak pagi air PDAM tidak mengalir. Hal tersebut menurutnya cukup menyulitkan warga yang terpaksa menggunakan air sumur.
“ Kasihan pelanggan PDAM yang tidak memiliki sumur, harus minta ke tetangga untuk mendapatkan air. Semoga segera diperbaiki, warga sangat membutuhkan air,” ujar dia.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya