SOLOPOS.COM - Sejumlah lurah se-Kecamatan Jebres menerima unit sepeda motor listrik di Gedung Sekretariat Bersama, Kecamatan Jebres, Solo, Rabu (7/6/2023) pagi. (Solopos.com/Wahyu Prakoso)

Solopos.com, SOLO–Pemkot Solo akhirnya menyerahkan sepeda motor listrik kepada lurah serta kecamatan se-Kota Solo di  Gedung Sekretariat Bersama, Kecamatan Jebres, Solo, Rabu (7/6/2023). Pemkot Solo menjadi pionir di Soloraya memberikan sepeda motor listrik.

Pantauan Solopos.com, Rabu pagi, penyerahan sepeda motor listrik itu dilakukan bertahap selama sehari kepada lurah per kecamatan. Wakil Wali Kota Solo Teguh Prakosa bersama Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Solo Budi Murtono memberikan arahan kepada lurah.

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

Selanjutnya lurah mengambil sepeda motor yang telah diparkir di halaman Gedung Sekretariat Bersama. Lurah mendapatkan sepeda motor listrik dan helm.

Mereka menjajal sepeda motor dibantu sales United Motor. Wajah senyum semringah mengembang begitu mesin listrik dinyalakan. Mereka mengendarai unit ke kantor masing-masing.

Sepeda motor itu merupakan sepeda motor listrik merk United Motor berkelir hitam. Unit sepeda motor listrik itu berbeda dengan kebijakan pemerintah kabupaten di sejumlah wilayah Soloraya yang memberikan Yamaha Nmax berkelir merah.

Sales Manager United Motor wilayah DIY dan Jateng, Gufron, menjelaskan unit sepeda motor listrik untuk lurah itu bisa dipacu 60 hingga 70 km/jam. Jarak tempuhnya bisa mencapai 60 km/jam sampai 70 km/jam sekali mengisi daya.

“Kami jenis-nya paling tinggi, lithium ion, paling tinggi speknya. Pengecasan 1,5 jam. Dirumah tanpa instalasi tambahan,” jelas Gufron.

Dia mengatakan sepeda motor listrik dilengkapi speaker dan FM radio. Pelanggan mendapatkan garansi 5 tahun. United Motor mengklaim memiliki tingkat komponen dalam negeri (TKDN) 57%.

Sebelumnya, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka menjelaskan lurah sudah bekerja cukup baik untuk melayani masyarakat. Pemkot Solo membelikan sepeda motor baru untuk lurah dan ingin menjadi pionir pengadaan sepeda motor listrik untuk lurah.

“Soalnya saya melihat lurah kerjanya apik-apik kabeh, ben semangat kabeh [lurah di kota Solo memiliki kinerja yang baik, dibelikan sepeda motor baru supaya lebih semangat bekerja],” kata dia, Jumat (19/5/2023).

Dia mengklaim harga sepeda motor listrik lebih murah dari harga satu unit Yamaha Nmax. Pemkot Solo mengalokasikan anggaran sekitar Rp1,9 miliar.  Gibran menambahkan tidak ada anggaran untuk belanja mobil dinas listrik tahun ini.

Terpisah, Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Solo Budi Murtono menjelaskan Pemkot Solo ingin 60 unit sepeda motor listrik dengan anggaran sekitar Rp1,9 miliar.

“Untuk 54 lurah sisanya untuk kecamatan masing-masing satu unit, sisa satu unit untuk OPD [organisasi perangkat daerah] atau siapa,” kata dia, (19/5/2023).

Menurut dia, salah satu alasan belanja sepeda motor listrik adalah Instruksi Presiden (Inpres) No.7/2022, Rabu (13/9/2022). Melalui Inpres tentang Penggunaan Kendaraan  Bermotor Listrik Berbasis Baterai Sebagai Kendaraan Dinas Operasional dan/atau Kendaraan Perorangan Dinas Instansi Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah, Presiden  meminta semua pihak segera mempercepat penggunaan kendaraan bermotor listrik.

Budi menambahkan belum tahu apakah nantinya Pemkot Solo bakal menjadi yang pertama memberikan fasilitas sepeda motor listrik kepada aparatur sipil negara (ASN)/lurah di Indonesia. “Saya belum tahu tapi mungkin yang pertama di Soloraya,” ujar dia.

Dia mengatakan Pemkot Solo belanja sepeda motor untuk lurah kali terakhir lebih kurang 10 tahun lalu. Lurah mendapatkan satu unit Honda Supra untuk bertugas di wilayah kelurahan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya