SOLOPOS.COM - Ilustrasi pemungutan suara pemilihan umum (JIBI/Solopos/Antara/Ridhwan Ermalamora Siregar)

Harianjogja.com, SLEMAN—Puluhan mahasiswa dari berbagai kampus menggeruduk Komisi Pemilihan Umim (KPU) Sleman, Rabu (9/7/2014) siang. Mereka datang untuk menanyakan perihal hilangnya hak suara lantaran belum memiliki formulir A-5.

Pantauan harianjogja.com, sebagian besar mahasiswa yang datang ke KPU Sleman awalnya ditolak di TPS tempat tinggal kawasan pemondokan mereka. Alasannya karena belum mendaftarkan diri sebagai Daftar Pemilih Tambahan melalui formulir A-5. Awalnya mereka mendatangi TPS masing-masing kemudian oleh panitia diminta ke kelurahan. Akantetapi sesampai di kelurahan kemudian masih belum mendapatkan solusi. Akhirnya kemudian mereka satu persatu mendatangi KPUD Sleman untuk mempertanyakan nasibnya.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Saya sudah punya formulir A-5 tapi belum distempel, katanya di suruh ke kelurahan, saya ke kelurahan Concat tidak bisa, malah disuruh ke KPU, saya kesini, sudah ketemu banyak sesama mahasiswa. Kami tidak saling kenal tapi senasib sama-sama tidak bisa nyoblos,” ungkap Dimas, mahasiswa UGM asal Cirebon saat ditemui di depan KPUD Sleman, Rabu (9/7/2014).

Hingga berita ini diturunkan masih berlangsung audiensi antara Ketua KPU Ahmad Shidqi dengan tiga perwakilan mahasiswa di aula KPUD Sleman.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya