Harianjogja.com, KULONPROGO– Ratusan personil TNI Angkatan Darat (AD) dari Batalyon 405 Wangon Purwokerto ikut amankan pelaksanaan pemilihan umum presiden dan wakil presiden 2014 di Kulonprogo.
Kepala Staf Kodim (Kasdim) Kulonprogo Mayor Muhammad Ilham mengatakan kedatangan tentara dari Wangon ini untuk membantu pengamanan pemilihan umum presiden dan wakil presiden.
Promosi Tragedi Kartini dan Perjuangan Emansipasi Perempuan di Indonesia
“Tentara ini berjaga-jaga dan hanya bersiaga di Asrama Yayasan Darmais,” ujar Kasdim, Rabu (9/7/2014).
Sebelum bertugas menjaga keamanan selama pilpres, sekitar seratus personil TNI AD baret hijau ini disambut dengan upacara di Markas Kodim (Makodim) Kulonprogo.
Kasdim mengatakan konstelasi keamanan, baik pada saat pemilu legislatif maupun pada saat pemilu presiden dan wakil presiden tidaklah sama.
“Pada pileg jauh lebih banyak persaingan. Sedangkan pada pilpres ini hanya ada dua pihak yang berhadapan,” imbuh Kasdim.
Kondisi menjelang pilpres di Kota Jogja sempat terjadi benturan serta tidak kondusif. Kondisi seperti saat ini akan sangat rawan provokasi. Adanya bantuan pasukan dari Wangon dapat memberikan kesiagaan agar situasi yang terjadi di Jogja tidak menyebar ke wilayah Kulonprogo.
“Keamanan bangsa harus diutamakan, jangan sampai merembet ke sini [Kulonprogo],” jelas Kasdim.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
