Solopos.com, SOLO — Ada yang tak lazim di akun Twitter ketua tim pemenangan Prabowo-Hatta, Mohammad Mahfud MD. Akun @mohmahfudmd yang rutin berkicau, kini terlihat jarang mem-posting pernyataan. Hal ini membuat sejumlah follower-nya bertanya-tanya.
Entah karena galau atau memang sedang sibuk meracik strategi kemenangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa, Mahfud MD kini jarang berkicau. Terakhir, eks-Ketua Mahkamah Konstitusi berkicau pada 26 Mei 2014.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Mahfud dalam kicauannya yang terakhir menyarankan follower-nya untuk memilih sesuai pilihan masing-masing. Mahfud juga sempat menyarankan salah seorang follower-nya untuk tidak galau melihat langkah politiknya.
“Pilih yg bagus menurut Bung Sahal sj agar tenang,” kata akun itu menjawab pertanyaan @Sahalhusain yang menyatakan“Sy pengagum…bapak. Tapi skrang sy bingung dgn langkah politik bapak !”
Setelah memutuskan menjadi pendukung Prabowo-Hatta Mahfud memang terlihat mendapati banyak pro dan kontra. Apalagi sikap politiknya ini berseberangan dengan parpol tempatnya bernaung, PKB.
Mahfud mengaku menghargai kontra versi yang hadir di masyarakat. “Hidup dihadapkan pd pilihan2 yg tak bisa dihindari. Setiap pilihan ada risikonya, ada pendukungnya dan ada pencelanya,” sebutnya.
Sebelumnya, diberitakan Solopos.com, Kamis (22/5/2014), Mahfud dalam pernyataanya menyebut baik Jokowi-JK maupun Prabowo-Hatta sama-sama kader terbaik bangsa. (Baca Juga: Merapat Prabowo-Hatta, Inilah Curhat Mahfud MD)
“Saya mengambil keputusan, dengan segala risiko, yakni berjuang untuk menegakkan kebenaran dan akhlak di bidang politik dengan mendukung dan menjadi Ketua Tim Nasional Pemenangan Pasangan Capres Cawapres Prabowo-Hatta,” tutur Mahfud.
Meskipun kini merapat ke kubu Prabowo-Hatta, Mahfud MD menyatakan tak ada yang dinyatakan haram untuk dipilih dalam Pilpres 2014.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
