SOLOPOS.COM - Ilustrasi pilkades (JIBI/Harian Jogja/Antara)

Pilkades Sukoharjo, puluhan pendukung cakades Gumpang yang menang cukur gundul.

Solopos.com, SUKOHARJO — Puluhan pendukung Dwi Nuryanto, Calon Kepala Desa (Cakades) Gumpang, Kecamatan Kartasura, Sukoharjo, yang memenangi pemilihan kepala desa (pilkades), Kamis (8/12/2016), mengadakan aksi cukur gundul massal.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Aksi cukur gundul dilakukan secara berantai di antara pendukung diawali sang cakades terpilih, Dwi alias Mogol. Kepada Solopos.com, Dwi Nuryanto mengatakan aksi cukur gundul dilakukan pendukungnya sejak perhitungan suara selesai.

Dia mengaku tak bisa menolak keinginan pendukungnya yang meluapkan kegembiraan dengan cukur gundul. “Hingga hari ini [Jumat] sekitar 60-an pendukung sudah cukur gundul. Saya terharu dengan apa yang disampaikan salah seorang penjual hik, Maryanto, yang berencana tak berjualan hingga pelantikan saya,” kata dia.

Sesuai jadwal dari Pemkab Sukoharjo, cakades terpilih akan diambil sumpah dan dilantik pada 21 Desember. Tahapan setelah pemungutan suara adalah tahapan penyusunan laporan panitia pilkades kepada Badan Permusyawaratan Desa (BPD) tentang hasil pilkades.

Kemudian pada 13-14 Desember tahapan penyampaian cakades terpilih dari BPD kepada Bupati dan 15-20 Desember tahapan penyusunan SK Bupati dan persiapan pelantikan.

Dwi mengatakan segera mengajak cakades lain membangun Gumpang bersama-sama. “Kami tetap nguwongke uwong, keempatnya [cakades] orang-orang yang saya hormati. Secara pribadi saya tak punya pikiran jelek kepada siapa pun. Kami ingin segera bersatu, berteman, dan menjadi saudara kembali membangun Gumpang lebih maju. Saling keterbukaan dan tidak ditutup-tutupi.”

Terpisah, perayaan kemenangan juga dilakukan Cakades Tiyaran, Kecamatan Bulu, Sunardi, 51. Perayaan kemenangan petahana itu dengan mengundang grup musik aliran Koes Plus di rumahnya di Dukuh Tambakrejo tak jauh dari balai desa. Perayaan dilakukan Kamis malam.

“Hiburan musik Koes Plus didatangkan dari Solo dan bermain hingga malam tidak sampai [Jumat] pagi,” kata Sunardi.

Terpisah, Sekretaris Daerah (Sekda) Sukoharjo, Agus Santosa, kepada wartawan mengatakan tingkat partisipasi masyarakat dalam pilkades tinggi. Tanpa menyebut angka, Sekda mengatakan salah satu indikatornya kedatangan calon pemilih ke masing-masing tempat pemungutan suara (TPS) cukup banyak.

“Beberapa desa yang kami datangi membuktikan partisipasi masyarakat tinggi. Masyarakat tetap menunggui proses penghitungan suara hingga selesai,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya