SUKOHARJO — Kepala Bagian Pemerintahan Desa (Kabag Pemdes) Pemkab Sukoharjo, Suramto mengatakan, pengumuman calon kepala desa (cakades) dijadwalkan dilakukan 1 Desember. Sedangkan penetapan, pengundian tanda gambar dan kampanye bagi Cakades dilakukan, Minggu (2/12/2012).
“Dari pendaftar atau bakal calon Kades sebanyak 386 orang, 60% di antaranya petahana atau incumbent,” ujarnya, Jumat (30/11/2012). Suramto menjelaskan, di Desa Telukan, Kecamatan Grogol dan Desa Nguter, Kecamatan Nguter merupakan dua desa dengan jumlah pendaftar bakal cakades terbanyak, yakni delapan orang.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
“Desa-desa yang lain, jumlah pendaftar kurang dari delapan bahkan ada yang hanya satu bacakades.”
Pada bagian lain, Suramto meminta semua panitia melakukan pengecekan terhadap daftar pemilih yang telah ditetapkan. Panitia juga diminta mewaspadai kemungkinan ketidakhadiran kaum boro pada Pilkades, 3 Desember mendatang.
“Tatib yang telah dibuat oleh masing-masing panitia dan BPD tetap ditaati oleh calon. Jaga kondusifitas desa masing-masing sebab semua calon adalah warga asli desa yang bersangkutan.”
Dia menyatakan, daerah selatan cukup rawan karena banyak perantau. “Jangan sampai pilkades batal hanya karena kehadiran pemilih pada DPT (daftar pemilih tetap) tidak memenuhi kuota.”
Sebelumnya, Kabagops Polres Sukoharjo, AKP Miko Indrayana menyatakan, pihaknya telah menyiapkan personel pengaman agar pelaksanaan pilkades lancar. “Ada tiga titik penyiapan personel keamanan cadangan. Mereka ditempatkan di Kecamatan Mojolaban, Grogol dan Tawangsari.
“Ada 655 personel polri ditambah dengan personel TNI dan linmas. Petugas di masing-masing desa akan ikut mengamankan kotak suara hingga kantor kecamatan.”
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
