Harianjogja.com, SLEMAN-Polres Sleman mewaspadai kemungkinan pelaksanaan pemilihan kepala desa (pilkades) di wilayah tersebut menjadi ajang judi taruhan.
Kapolres Sleman AKBP Iksan Amin, Senin, mengatakan, pelaksanaan pilkades diakui berpotensi dijadikan ajang perjudian seperti para petaruh-petaruh.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
“Hal ini yang dapat memicu munculnya gangguan kamtibmas [keamanan dan ketertiban masyarakat],” katanya, Senin (14/10/2013).
Menurut dia, untuk mengantisipasi adanya petaruh-petaruh itu, pihaknya melakukan pola pengamanan pilkades secara terbuka dan tertutup.
“Pengamanan tertutup, akan diterjunkan tim siluman yang dikoordinasikan Kasat Reskrim. Tim tidak hanya dari Polres, namun dibentuk pula di tingkat Polsek,” katanya.
Ia mengatakan, unit siluman tersebut selain memantau kemungkinan ajang judi itu juga mengantisipasi peredaran uang palsu.