SOLOPOS.COM - Ilustrasi pelantikan kades. (Dok/JIBI/SOLOPOS)

Ilustrasi pelantikan kades. (Dok/JIBI/SOLOPOS)

KLATEN–Pemerintah Kabupaten Klaten bakal melantik 277 kepala desa (kades) terpilih selama tiga hari beturut-turut mulai tanggal 14, 15, dan 16 Mei 2013.

Promosi Era Emas SEA Games 1991 dan Cerita Fachri Kabur dari Timnas

Kepala Bagian (Kabag) Pemerintahan, Sekretariat Daerah (Setda) Klaten, Jaka Purwanto, adanya kepastian kades terpilih di Desa Karangdukuh, Kecamatan Jogonalan, pada Minggu (28/4/2013), menandakan bahwa pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) tahap pertama sudah selesai.

“Pelantikan akan digelar tiga hari berturut-turut sesuai dengan habisnya masa jabatan kades lama. Dalam jangka dekat, kami akan menyiapkan pelantikan ini,” papar Jaka saat ditemui wartawan di Klaten, Selasa (30/4/2013).

Jaka mengakui Pilkades yang digelar serentak di 277 desa di Klaten masih menyisakan sejumlah persoalan. Beberapa persoalan itu antara lain munculnya dugaan money politic dan dugaan kecurangan pascapenetapan pemenang pilkades. Kendati demikian, dia menegaskan bahwa hasil penghitungan suara sudah ditandatangani panitia pencalonan dan pengangkatan (palona) serta seluruh saksi utusan dari masing-masing calon kades (cakades).

“Kalau berita acara sudah ditandatangani, maka hasilnya sudah sah. Hasil penghitungan suara tidak bisa dihitung ulang karena tak ada dasar hukumnya,” tandas Jaka.

Jaka menegaskan segala pengaduan yang dilaporkan pascapenghitungan suara tidak akan mengubah hasil pilkades. Oleh sebab itu, dia meminta laporan itu disampaikan kepada aparat penegak hukum.

Hal senada dikemukakan Asisten Sekda Bidang Pemerintahan, Purwanto AC. Menurutnya, semua cakades sudah berikrar untuk menerima apapun hasil pilkades. Dia menegaskan penolakan terhadap hasil pilkades sebagaimana yang terjadi di Desa Senden, Kecamatan Ngawen, tidak bisa dibenarkan.

“Kalau ada cakades atau tim sukses yang tidak menerima hasil pilkades, berarti dia mengingkari janjinya sendiri untuk menerima apapun hasil pilkades,” tegas Purwanto.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya