Pilkada Wonogiri segera digelar. Bupati Wonogiri Danar Rahmanto kembali mencalonkan diri.
Solopos.com, WONOGIRI — Bupati Wonogiri, Danar Rahmanto dalam waktu dekat mendaftar sebagai calon bupati Wonogiri lewat kendaraan PDIP. Untuk memenuhi ambisinya itu bupati akan mengambil formulir pendaftaran.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
“Waktu pendaftaran calon bupati di PDIP kan masih lama. Sebelum pendaftaran ditutup saya akan mengambil formulir dan mengembalikannya,” ujar Bupati Wonogiri Danar Rahmanto ketika ditemui wartawan di pendapa kabupaten, Kamis (26/2/2015).
Danar sapaan akrab bupati, mengaku tidak takut menerima sanksi dari partai yang pengusung dirinya menjadi orang nomor satu di Wonogiri. Dia mengatakan dirinya bukan anggota partai politik di PAN, PPP, dan Gerindra yang mengusungnya menjadi bupati di Pilkada 2010.
“Kontrak politik saya tidak ada dengan tiga partai tersebut sehingga tidak masalah jika saya mendaftar ke PDIP,” kata dia.
Danar menjelaskan dirinya adalah salah satu orang yang ikut membesarkan PDIP di Wonogiri. Dari sisi historis itu menguatkan dirinya untuk mendaftar calon bupati Wonogiri kedua kalinya lewat PDIP.
Dimintai konfirmasi, Ketua DPD PAN Wonogiri, Sunarmin mengatakan secara pribadi keinginan Bupati Wonogiri mencalonkan diri menjadi bupati lewat PDIP sudah pernah disampaikan ke dirinya.
“Keinginan beliau [Danar] baru disampaikan secara lisan ke saya. Secara kelembagaan partai belum disampaikan ke PAN , PPP, dan Gerindra sebagai partai koalisi yang pengusung di Pilkada 2010,” ujar Sunarmin yang juga menjabat ketua tim sukses kemenangan pasangan Danar Rahmanto-Yuli Handoko ketika dihubungi Solopos.com, Kamis.
Sunarmin meminta bupati untuk tetap mawasdiri sebelum memutuskan mencalonkan diri ke PDIP. Sebagai partai pengusung sudah semaksimal mungkin mendukung pencalonanya sampai menjadi bupati.
“Setelah dia [Danar] menjadi bupati PAN, PPP, dan Gerindra menjadi partai pendukung pemerintahan. Hal itu menunjukan komitmen kami sebagai partai pengsung di Pilkada,” kata dia.
Dia berharap Danar menghormati etika dalam berpolitik dengan menyampaikan keinginanya itu ke pada tiga partai dalam forum musyawarah. Disinggung soal kontrak politik, kata dia, kontrak politik dalam bentuk kebersamaan mulai dari pencalonan hingga mengawal penerintahan sampai sekarang.
“Soal bagaimana sikap beliau itu, biar masyarakat yang menilainya. Harapan besar beliau bisa kembali ke kami seperti Pilkada 2010,” kata dia.
Sementara itu, Ketua DPC PDIP Wonogiri Joko Sutopo, mengakui partai PDIP terbuka untuk semua masyarakat yang ingin mendaftar sebagai calon bupati dan wakil bupatiWonogiri. Soal mekanisme persyaratan harus dipenuhi. Sementara untuk hasil rekomendasi diserahkan sepenuhnya ke Dewan Pimpinan Pusat (DPP).
“Kalau beliau [Danar] mau mendaftar lewat PDIP silahkan itu hak politik beliau. PDIP siap menerima sesuai dengan mekanisme yang berlaku sekarang,” kata dia.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
