SOLOPOS.COM - Bupati Sukoharjo, Wardoyo Wijaya (menulis), mengisi daftar hadir sebagai syarat pendaftaran calon bupati di kantor DPC PDIP Sukoharjo, Rabu (28/1). (Rudi Hartono/JIBI/Solopos)

Pilkada Sukoharjo 2015, Wardoyo dan Joko Sugiyanto berpeluang mendapat rekomendasi DPP.

Solopos.com, SUKOHARJO Wardoyo Wijaya dan Joko Sugiyanto selaku pendaftar sebagai calon bupati (cabup) dalam Pilkada Sukoharjo melalui PDIP dinyatakan lolos tes wawancara. Mereka diharuskan menempuh uji kelayakan dan kepatutan (fit and propertest) di Kantor DPD PDIP Jateng di Semarang, Kamis (4/6/2015) ini.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Sekretaris DPC PDIP Sukoharjo, Wawan Pribadi, saat dihubungi Solopos.com, Rabu (3/6/2015), menginformasikan lolosnya dua pendaftar tersebut diberitahukan secara resmi kepada DPC melalui surat bernomor 117/IN/DPD/VI/2015 tertanggal 2 Juni 2015.

Surat tersebut ditandatangani Ketua DPD PDIP Jateng, Bambang Wuryanto dan Sekretaris, Bambang Kusriyanto. Wardoyo merupakan Bupati Sukoharjo yang sejak awal telah menyatakan diri ingin kembali menduduki kursi bupati untuk periode kedua 2015-2020. Sedangkan Joko adalah pengusaha tempat penggilingan padi asal Gayam, Sukoharjo.

Dengan demikian berarti terdapat tiga pendaftar yang tidak lolos tes wawancara yang digelar Mei lalu. Mereka adalah Wawan Pribadi, Agus Tri Raharjo, dan Sumarsono. Wawan merupakan anggota DPRD Sukoharjo dari PDIP, Agus adalah Ketua Forum Pembaruan Desa (FPD), dan Sumarsono merupakan anggota DPRD Jateng dari PDIP.

Seperti diketahui ada lima orang yang mendaftarkan diri sebagai cabup melalui PDIP. Wardoyo, Joko, Wawan, dan Sumarsono mendaftarkan diri melalui penjaringan DPC PDIP, Januari 2015-Februari 2015. Sedangkan Agus mendaftarkan diri melalui penjaringan kedua yang digelar DPD PDIP Jateng, awal Mei lalu.

“Pak Wardoyo dan Pak Joko selanjutnya diwajibkan mengikuti fit and propertest yang digelar DPP, Kamis besok [4/6/2015]. Lokasinya tetap sama seperti tes wawancara lalu, yakni di kantor DPD,” kata Wawan.

Dalam surat tersebut juga diberitahukan pendaftar sebagai calon wakil bupati (cawabup) yang lolos tes. Tujuh dari 17 pendaftar dinyatakan lolos. Mereka adalah Haryanto yang merupakan Wakil Bupati Sukoharjo, Martono anggota DPRD Sukoharjo dari Partai Nasdem, Zaenal Mustofa pengacara asal Kartasura, dan Sarjiyanto kader Partai Nasdem.

Tiga orang lainnya adalah Joko Sukono warga Mantingan, Dukuh, Sukoharjo, Sunardi anggota DPRD Sukoharjo dari PKB, dan Purwadi. Mereka juga diharuskan menjalani tes selanjutnya di kantor DPD Jateng.

Ditanya perihal kepastian DPP memutuskan bakal merekomendasikan cabup-cawabup, Wawan mengaku belum mengetahui secara pasti. Pasalnya, hal itu merupakan kewenangan DPP sepenuhnya.

Pendaftar sebagai cabup yang lolos, Joko Sugiyanto, mengaku senang mendapat kabar dirinya lolos tes wawancara. Dia sudah menerima pemberitahuan tersebut Rabu sore. Joko memastikan mengikuti uji kalayakan dan kepatutan.

“Yang direkomendasikan nanti siapa, saya serahkan sepenuhnya kepada DPP. Kalau pun direkomendasikan sebagai wabup, saya siap sepenuhnya mendampingi Pak Wardoyo,” kata Joko.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya