PILKADA SUKOHARJO 2015 : Hari Pertama Pendaftaran Nihil Pendaftar

Pilkada Sukoharjo 2015 yang telah dibuka pendaftarannya justru nihil pendaftar.

Solopos.com, SUKOHARJO – Hari pertama pendaftaran pasangan calon bupati-calon wakil bupati (cabup-cawabup) Sukoharjo, Minggu (26/7/2015), nihil pendaftar. Kantor KPU Sukoharjo lebih banyak disibukkan oleh kegiatan pegawainya yang tengah menyiapkan peralatan dan perlengkapan pendaftaran. Masa pendaftaran cabup-cawabup dibuka selama tiga hari hingga Selasa (28/7/2015).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Ketua KPU Sukoharjo, Kuswanto, mengatakan pendaftaran dibuka mulai pukul 07.00 WIB-16.00 WIB. “Pada prinsipnya kami siap melaksanakan tahapan pendaftaran cabup-cawabup Pilkada Sukoharjo. Kami standby dari pagi hingga sore hari,” katanya saat ditemui Solopos.com, Minggu.

Apabila hanya satu pasangan calon yang mendaftar maka pendaftaran cabup-cawabup akan diperpanjang selama tiga hari. Hal ini sesuai mekanisme pendaftaran cabup-cawabup pada pesta demokrasi terbesar di Sukoharjo. “Masa perpanjangan pendaftaran cabup-cawabup dilakukan setelah ada sosialisasi kepada partai politik,” ujar dia.

Setiap pasangan calon wajib memenuhi persyaratan administrasi saat mendaftar ke KPU. Persyaratan administrasi tersebut antara lain rekomendasi setiap parpol pengusung, menyerahkan nomor rekening bank tim pemenangan.

Kuswanto optimistis masa pendaftaran tidak akan diperpanjang karena akan ada lebih dari satu pasangan calon. Ia memprediksi setidaknya akan ada dua pasangan cabup-cawabup yang akan mendaftar. Prediksi ini mengacu pada konstelasi politik terakhir di Kabupaten Jamu.

“Mungkin hanya dua pasangan calon yang mendaftar, tapi politik kan bisa berubah setiap saat,” terang dia.

Sementara itu, komisioner Divisi Pemutakhiran Data Pemilih KPU Sukoharjo, Mulat Bayu Aji, mengatakan selain pendaftaran cabup-cawabup, KPU juga melakukan tahapan pilkada lainnya yakni pencocokan dan penelitian (coklit) data pemilih di setiap kelurahan/desa. Proses coklit dilakukan oleh para petugas pemutakhiran data pemilih (PPDP) mulai 15 Juli hingga 19 Agustus. Petugas akan mendatangi setiap rumah penduduk untuk mencocokkan data pemilih hasil sinkronisasi data penduduk potensial pemilihan pemilu (DP4) Pilkada Sukoharjo dengan data pemilih Pemilihan Presiden (Pilpres) 2014.