PILKADA SUKOHARJO 2015 : Gerindra Dekati Nasdem, Demokrat, dan PKS

Pilkada Sukoharjo 2015 dari Partai Gerindra mendekati Partai Nasdem, Demokrat, dan PKS.

Solopos.com, SUKOHARJO—Partai Gerindra memastikan akan ikut ambil bagian dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Sukoharjo 2015. Namun mereka wajib berkoalisi dengan partai politik (parpol) lain untuk bisa mengusung calon bupati dan calon wakil bupati (cabup-cawabup), karena hanya memiliki lima wakil di DPRD Sukoharjo.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Besar kemungkinan partai berlambang kepala burung garuda ini bakal berkoalisi dengan Partai Demokrat (2 kursi), Partai Nasdem (2 kursi), dan PKS (1 kursi). Jika keempat  parpol ini bergabung, maka akan memenuhi syarat minimal jumlah kursi di parlemen untuk bisa mengusung pasangan calon, yakni sembilan kursi.

Hal ini seperti diungkapkan Wakil Ketua DPD Partai Gerindra Jateng, Sriyanto Saputra, saat dihubungi Solopos.com, Senin (29/6/2015). “Jumlah kursi gabungan parpol [Partai Gerindra, Partai Demokrat, Partai Nasdem dan PKS] sebanyak 10 kursi. Jadi sudah bisa mengusung cabup-cawabup,” katanya.

Meski pengurus di tingkat DPC belum memastikan siapa pasangan calon yang diusung dalam Pilkada Sukoharjo, 9 Desember mendatang, DPD sudah memberi sinyal bakal memilih mantan Kades Gedangan, Kecamatan Grogol, Agus Tri Raharjo, sebagai cabup dan Wakil Bupati Sukoharjo, Haryanto, sebagai cawabup.

Dalam waktu dekat, Sriyanto segera mengirim hasil penjaringan cabup-cawabup itu ke DPP Partai Gerindra di Jakarta. Dia berharap rekomendasi dari DPP Partai Gerindra turun sebelum Lebaran.

“Kemungkinan awal Juli sudah ada keputusan dari partai, tidak sampai Lebaran. Sukoharjo termasuk salah satu daerah yang diprioritaskan DPD Partai Gerindra Jateng ihwal rekomendasi cabup-cawabup yang diusulkan ke DPP Partai Gerindra ,” terang dia.

Dia menyadari konstelasi politik di Kabupaten Jamu berbeda dengan daerah lainnya di Soloraya seperti Sragen dan Klaten. Dominasi calon petahana begitu kuat lantaran diusung parpol penguasa, yakni PDIP. “Figur politik yang disiapkan harus mampu bersaing dengan calon petahana. Mereka masing-masing mempunyai kekuatan politik dan siap head to head dengan calon petahana,” ujar dia.

PDIP telah memastikan akan mengusung kembali Bupati Wardoyo Wijaya sebagai cabup yang akan berpasangan dengan anggota DPRD Sukoharjo, Purwadi, sebagai cawabup.

Sementara itu, Sekretaris DPC Partai Gerindra Sukoharjo, Eko Sapto Purnomo, mengatakan belum mengambil langkah politik ihwal cabup-cawabup yang akan diusung pada event demokrasi terbesar di Kabupaten Jamu. Saat ini, Gerindra masih melakukan komunikasi politik dengan beberapa parpol lainnya.