Pilkada Solo: Siap Berkoalisi, PKS dan PSI Tunggu Langkah Konkret Golkar

Solopos.com, SOLO — Keinginan DPD Partai Golkar Jawa Tengah (Jateng) untuk menggalang koalisi gabungan partai politik (parpol) menghadapi Pilkada Solo 2020 dengan mengusung Gibran Rakabuming Raka disambut baik para petinggi PKS dan PSI Solo.

Ketua Badan Pemenangan Pemilu dan Pilkada DPD PKS Solo, Sugeng Riyanto, saat berbincang dengan Solopos.com, Jumat (27/9/2019), mengatakan PKS pada prinsipnya menyambut baik opsi koalisi gabungan.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Hal-hal teknis terkait siapa figur cawali-cawawali yang akan diusung koalisi gabungan, menurut dia, bisa dibicarakan. “Kami lihat dulu langkah Partai Golkar seperti apa. Sejauh ini belum ada langkah konkret,” ujar dia.

Sugeng menjelaskan untuk bisa mengusung cawali-cawawali sendiri, koalisi gabungan parpol setidaknya harus mempunyai sembilan kursi DPRD Solo. Dengan gabungan PKS dan Golkar saja belum mencukupi.

PKS hanya memiliki lima kursi dan Partai Golkar tiga kursi. Artinya dibutuhkan tambahan sedikitnya satu kursi lagi. Sebenarnya koalisi gabungan bisa merangkul PAN, Gerindra, dan PSI.

Tapi sejauh ini baru PSI yang konsisten mendorong lahirnya cawali-cawawali di luar pasangan yang telah diusulkan DPC PDIP Solo. Hal itu dikonfirmasi anggota Dewan Penasihat DPD PSI Solo, Antonius Yogo Prabowo.

“Prinsip kami mengusung figur [cawali-cawawali] yang muda dan visioner. Gibran Rakabuming Raka salah satu figur yang masuk radar kami. Kami sudah menjalin komunikasi dengan orang dekat Mas Gibran terkait ini,” kata dia.

Terkait ajakan koalisi DPD Partai Golkar Jateng, Yoga menyatakan tidak ada masalah. Tapi dia akan melihat terlebih dulu langkah Partai Golkar lantaran sebelumnya sikap berbeda ditunjukkan tokoh partai itu.

“Kita semua kan tahu, beberapa hari lalu ada pengurus DPD Golkar Solo yang menyatakan dukungan kepada pasangan cawali-cawawali yang diusung PDIP Solo. Jadi kami akan pelajari dan lihat seperti apa nantinya,” imbuh dia.

Sekretaris DPD Partai Golkar Solo, Bandung Joko Suryono, menyatakan siap melaksanakan arahan dari DPD Partai Golkar Jateng. Apalagi mayoritas kader akar rumput Solo menginginkan perubahan.

Terkait pernyataan Wakil Ketua DPD Partai Golkar Solo, Taufiqurrahman, yang menginginkan bergabung dengan PDIP, menurut Bandung itu bukan sikap partai.

“Kami akan menggelar rapat tingkat kota pada Sabtu [28/9/2019] malam untuk membahas arah dan sikap Golkar Solo dalam Pilkada. Kami siap melaksanakan arahan pimpinan dengan juga mengakomodasi aspirasi kader,” imbuh dia.