Solopos.com, SOLO — Para bakal calon wali kota (cawali) dan calon wakil wali kota (cawawali) Solo dari PDIP untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Solo 2020 terus bergerilya menggalang dukungan masyarakat, Minggu (26/1/2020).
Aksi itu mereka lakukan untuk mendongkrak popularitas dan elektabilitas mereka sebagai salah satu dasar DPP PDIP memberikan rekomendasi. Pasangan Achmad Purnomo-Teguh Prakosa misalnya, rajin menghadiri deklarasi. Pada Minggu itu, dalam sehari pasangan calon usulan DPC PDIP Solo itu menghadiri empat deklarasi dukungan warga.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Deklarasi pertama di Kelurahan Baluwarti, Pasar Kliwon, pukul 06.00 WIB. Bertempat di Magangan Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat, seribuan warga Baluwarti dan sekitarnya melakukan senam sehat bersama Purnomo-Teguh.
Dihajar Massa Karena Tepergok Culik Anak dan Rampas Motor di Solo, Pria Ini Ternyata…
Setelah itu pasangan Achmad Purnomo-Teguh Prakosa menghadiri deklarasi dukungan di Plaza Manahan pukul 08.30 WIB. Kegiatan yang diikuti sekitar 150 orang itu sekaligus peresmian Sekretariat Pemenangan Achmad Purnomo-Teguh Prakosa.
Purnomo-Teguh sempat melepaskan puluhan burung emprit dan merpati ke alam bebas sebagai tanda kecintaan mereka terhadap sesama makhluk hidup. Sekitar pukul 10.00 WIB Purnomo-Teguh giliran menghadiri deklarasi dukungan di Gedung Sriwijaya Timuran.
Kegiatan itu diinisiasi komunitas Banteng Solo Tengah (BST). Safari politik Puguh hari itu ditutup dengan mengikuti pengajian dan doa bersama warga Sondakan untuk pasangan Puguh pukul 20.00 WIB di sepanjang Jl. Tri Busono Kampung Mutihan.
“Kami bersyukur sekali ternyata dukungan masyarakat Solo di luar partai banyak sekali. Ini yang membuat saya lebih percaya diri dan optimistis atas tugas yang telah diberikan DPC PDIP Solo kepada kami,” tutur Purnomo saat diwawancarai wartawan.
Dia berharap besarnya dukungan warga Solo untuk Puguh dapat mengetuk hati Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, agar memberikan rekomendasi. Purnomo tidak tahu kenapa rekomendasi cawali-cawawali Solo belum turun hingga saat ini.
Warga Diminta Setop Penggalian Terowongan Peninggalan Belanda di Cokro Kembang Klaten
Sebagai kader, Purnomo menyatakan siap menunggu apa pun keputusan DPP PDIP. “Yang bisa kami lakukan menunggu dan mendatangi kegiatan spontaintas warga seperti hari ini. Ini bukan kegiatan dari parpol tapi dukungan dari sukarelawan masyarakat,” imbuh dia.
Disinggung ihwal kekuatan finansial yang siap digunakan untuk pertarungan Pilkada 2020, Purnomo tidak mau menyebutkan. Tapi dia menegaskan dirinya siap bertarung dari aspek tenaga, pikiran, dan finansial. “Saya ndak sebut angka, pokoknya siap,” terang dia.
Di sisi lain, bakal cawawali Solo dari PDIP, Diah Warih Anjari, juga terus bergerak menggalang dukungan masyarakat Solo. Dia rajin menemui tokoh masyarakat, tokoh agama, serta aktif terlibat dalam berbagai kegiatan sosial kemanusiaan masyarakat di Solo.
Salah satunya kegiatan donor darah yang digelar Karang Taruna Tumbuh VII Kelurahan Sumber dan PMI Solo di STIE Wijaya Mulya Minggu pagi. Pendiri Diwa Center tersebut ikut andil dalam penyelenggaraan kegiatan donor darah dan pemeriksaan kesehatan gratis itu.
“Ini bentuk support Diwa Center dalam kegiatan sosial muda mudi. Anak muda harus kreatif dan inovatif. Terkait rekomendasi saya berharap mendapat rekomendasi karena peluang kami besar mendekatkan ke ibu-ibu dan generasi milenial,” tutur dia.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
