SOLOPOS.COM - Ilustrasi pemungutan suara (JIBI/Solopos/Antara)

Pilkada Solo 2015 akan dilaksanakan Desember mendatang.

Solopos.com, SOLO – Sedikitnya 256 warga binaan rumah tahanan negara (rutan) Kelas I Solo berhak menggunakan hak pilihnya dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) Solo 2015.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Solo optimistis partisipasi penghuni Rutan Kelas 1 Solo bakal menembus 90% seperti pada acara hajatan demokrasi sebelumnya.

“Kami yakin, partisipasi pemilih di dalam Rutan Solo bisa menembus 90% lebih. Sebab, mereka berada di dalam rutan yang teknis pencoblosannya sudah diatur oleh pengelola rutan,” ujar Ketua KPU Solo, Agus Sulistyo, kepada wartawan di sela-sela acara sosialisasi Pilkada Solo 2015 di Rutan Kelas I Solo, Selasa (27/10/2015).

Ekspedisi Mudik 2024

Dalam kesempatan tersebut, KPU Solo membikin kegiatan sosialisasi cukup atraktif. Salah satunya ialah menampilkan lakon Petruk dan Gareng sebagai ujung tombak sosialisasi.

Entertaint lebih banyak, pasalnya kondisi mereka statis. Meski demikian kami juga selektif dalam memberi bentuk hiburan pada calon pemilih ini,” ujar Agus.

Dengan model sosialisasi tersebut, ia berharap partisipasi pemilih kian meningkat. Dia menargetkan sedikitnya 90 % warga binaan menyalurkan hak suaranya.

Terkait penghuni baru, mereka tetap dapat juga menyalurkan hak suaranya. Salah satunya dengan bantuan keluarga untuk mengurus formulir A5, yakni formulir untuk pindah tempat pencoblosan. Namun warga binaan yang berasal dari luar daerah terpaksa tak bisa mendapatkan haknya untuk mencoblos.

Menurut Agus, pemilihan di dalam Rutan akan melibatkan sembilan kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS). Mereka terdiri atas tujuh anggota dan dua petugas keamanan.

Ketua KPPS Rutan Mulyadi mengatakan jumlah napi dengan alamat Solo sebanyak 256 orang dari total 520 para tahanan. Mereka nantinya mendapat kesempatan memberikan suara berdasarkan giliran Blok. Di Rutan Solo sendiri ada empat blok.

”Teknisnya nanti ada empat blok dari A sampai D, pelaksanaannya per blok, selain untuk keamanan juga lebih memudahkan petugas,” terang dia.

Salah satu warga binaan Rutan Solo, Kuswandono, mengaku belum mengetahui sama sekali para calon serta visi misinya. Ia hanya mengetahui bahwa ada dua pasangan calon yang akan bertarung dalam Pilkada Solo 9 Desember 2015 nanti.

“Belum tahu persis siapa calonnya karena memang tidak ada sosialisasi dari para calon. Hanya kali ini saja dari KPU,” ujar Kuswandono.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya