SOLOPOS.COM - Ilustrasi Pilkada. (Solopos/Dok)

Pilkada serentak akan digelar sebentar lagi. DPP PDIP menargetkan menangi 15 pilkada di Jawa Tengah.

Solopos.com, SEMARANG-DPP PDIP mentargetkan dapat meraih kemenangan cukup timggi yakni lebih dari 50% dari 21 pemilihan kepala daerah (pilkada) 2015 Provinsi Jawa Tengah (Jateng) yang digelar serentak. Meski demikian, PDIP tetap optimistis.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Terget dari DPP PDIP tersebut diungkapkan Bendahara DPD PDI Jateng, Agustina Wilujeng dalam jumpa pers di Kantor Panti Marhaen, Kota Semarang, Sabtu (9/5/2015). “DPP PDIP mantergetkan dari 21 pilkada dapat meraih kemenangan di 15 kabupaten/kota,” katanya didampingi Wakil Sekretaris DPD Jateng, Achmad. Ridwan. Berdasarkan pengalaman pada pemilihan umum legislatif (pileg), pemilihan presiden (pilpres), lanjut Agustina, target dari DPP tidak pernah meleset.

Dia mencontohkan pada pileg 2014 lalu PDIP Jateng ditargetkan meraih 65 % suara, hasilnya dapat 65% suara, demikian pula pada pilpres 2014 DPP mamasang target di Jateng 30% suara hasilnya meraih 29,9% suara.
“DPP biasanya titis memasang target, sehingga kami juga optimistis dapat meraih kemenangan di 15 kabupaten/kota pada pilkada serentak yang akan dilaksanakan pada 9 Desember mendatang,” bebernya.

Mengenai nama 15 kabupaten/kota tersebut, Agustina belum bersedia menyebutkan. “Paling tidak 10 kabupaten/kota yang saat ini kepala daerah dari PDIP, yang lima daerah masih dipetakan,” tukasnya.

Seperti diketahui saat ini kepala daerah yang berasal dari PDIP antara lain, Kota Solo, Kota Semarang, Sukoharjo, Boyolali, Kendal, Kabupaten Semarang, dan Pemalang. Agustina lebih lanjut menyatakan untuk mengamankan target dari DPP tersebut bukan merupakan hal yang mudah, karena pelaksanaan pilkada dilaksanakan secaran serentak.

Dengan pilkada dilakukan serentak, maka model gotong royong yang dilakukan PDIP selama ini berjalan efektif sulit untuk dilaksanakan.

Pasalnya, sambung Agustina tiap daerah melaksanakan pilkada sendiri-sendiri sehingga tidak dapat meminta dukungan dari daerah terdekat lainnya.

“Pilkada serentak ini memang berat, sehingga untuk meraih kemenangan dibutuhkan soliditas kader partai di daerah,” ungkap anggota anggota DPR RI ini.

Dia menambahkan untuk mengetahui kualitas para bakal calon bupati/wai kota dan wakil bupati/wakil wali kota yang mendaftar melalui PDIP akan menjalani tes tertulis. Pelaksanaan tes tertulis yang diikuti 174 bakal calon kepala daerah tersebut dipusatkan di Kantor DPD PDIP Jateng, Panti Marhaen Semarang selama tiga hari Senin-Rabu (11-13/5).

Dari data yang ada diketahui pendaftar bakal calon kepala daerah di wilayah eks Karesidenan Surakarta paling banyak yakni 59 orang, disusul eks Karesidenan Kedu dan Banyumas 58 orang, dan eks Karesidenan Semarang dan Pekalongan sebanyak 56 orang.

“Tes tertulis untuk menggali kemampuan dan pengetahuan calon kepala daerah,” tandas Agustina.

Sementara itu, Ketua DPW Partai Nasdem Jateng, Setyo Maharso menyatakan proses penjaringan bakal calon kepala daerah yang akan diusung pada pilkada 2015 sudah rampung.

“Jumlah bakal calon bupati/walikota dan wakil bupati/wakil walikota dari Nasdem di setiap daerah antara tiga sampai lima calon,” ungkap dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya