Sragen (Espos)–Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sragen menjanjikan alokasi anggaran Rp 14,2 miliar di APBD 2011 untuk kebutuhan pemilihan kepala daerah (Pilkada).
Sementara, Komisi Pemilihan Umum (KPU) boleh mendahului anggaran untuk kebutuhan Pilkada, jika APBD 2011 belum ditetapkan hingga awal tahun depan.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Penegasan itu disampaikan Sekretaris Daerah (Sekda) Sragen Darmawan Minto Basuki saat dijumpai wartawan di ruang kerjanya, Jumat (3/12).
Sekda menyatakan draf kebijakan umum anggran (KUA) dan prioritas plafon anggran sementara (PPAS) segera dikirimkan ke Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) pada pekan depan.
“KPU tidak perlu cemas atau khawatir tentang anggaran Pilkada. Yang jelas Pilkada tetap jalan terus, tidak akan molor. Jika RPABD 2011 baru ditetapkan Januari 2011, maka KPU bisa mengajukan permohonan kepada Bupati untuk mendahului penetapan atau mendahului anggaran, karena sifatnya darurat,” ujar Sekda.
Seperti diberitakan sebelumnya, Pelaksanaan pemilihan kepala daerah (Pilkada) di Sragen pada 2011 mendatang terancam batal, lantaran belum ada kejelasan anggaran dari APBD 2011.
trh
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
