SOLOPOS.COM - Ilustrasi Pilkada (JIBI/Harian Jogja/Dok)

Pilkada Pekalongan akan digelar bersamaan dengan pilkada serentak pada akhir tahun ini.

Kanalsemarang.com, PEKALONGAN-Ratusan tenaga kerja Indonesia asal Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah, terancam tidak bisa menggunakan hak pilihnya pada Pemilihan Kepala Daerah 2015 karena mereka kini masih bekerja di luar negeri.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Ketua KPU Kabupaten Pekalongan, Mudasir di Pekalongan, Minggu (20/9/2015), mengatakan ratusan TKI berpotensi tidak dapat menggunakan hak suaranya pada Pilkada 9 Desember mendatang karena KPU kesulitan memberikan fasilitas pada mereka.

“Kami tidak dapat memberikan fasilitas pada TKI yang bekerja di luar negeri untuk menggunakan hak pilihnya pada Pilkada Pekalongan. Akan tetapi, jika TKI pulang ke kampung halaman sebelum hari H- pilkada maka TKI tetap bisa berpartisipasi menggunakan hak pilihnya,” katanya.

Ia yang didampingi Komisioner Divisi Sosialisasi, Abi Riza mengatakan selama TKI itu masih tercatat sebagai warga Kabupaten Pekalongan maka KPU akan memberikan hak pilihnya pada pilkada pada mereka.

“Intinya, kalau masih terdaftar maka TKI yang pulang dari luar negeri akan kami upayakan agar bisa menggunakan hak pilihnya pada pilkada,” katanya.

Menurut dia, KPU menargetkan angka partisipasi pemilih pada Pilkada 2015 sebanyak 77,5 persen. KPU Kabupaten Pekalongan, kata dia, akan berupaya agar masyarakat berpartisipas pada ajang pesta demokrasi tersebut.

Ia mengatakan sejumlah upaya yang bakal dilakukan KPU, antara lain melakukan sosialisasi masif, meningkatkan peran serta masyarakat sebagai corong KPU untuk sosialisasi, dan memetakan kelompok masyarakat tertentu seperti disabilitas, nelayan, serta petani.

“Kami juga akan melakukan kerja sama dengan organisasi kemasyarakatan (ormas), LSM, dan pemilih pemula dalam rangka menyosialisasikan pilkada agar target partisipasi dapat terpenuhi,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya