SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/dok)

Pilkada Pekalongan diwarnai dengan dugaan penganiayaan terhadap petugas panwas.

Kanalsemarang.com, SEMARANG-Badan Pengawas Pemilu Jawa Tengah mendesak kepolisian untuk menyelidiki dan mengusut kasus penganiayaan petugas panitia pengawas di Kabupaten Pekalongan yang diduga dilakukan pendukung salah satu pasangan calon kepala daerah pada pilkada setempat.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Polisi jangan gamang untuk menindak kasus ini karena penganiayaan sudah masuk ranah pidana, harus ditindak dengan tegas, serta diusut tuntas,” kata Koordinator Divisi Pencegahan dan Hubungan Antarlembaga Bawaslu Jateng Teguh Purnomo di Semarang, Rabu (29/10/2015).

Ia menjelaskan bahwa kasus penganiayaan yang menimpa petugas panwas di Kecamatan Bojong, Kabupaten Pekalongan yang bernama Nur Kholik itu terjadi pada Sabtu (24/10/2015) malam di Desa Bojong Wetan.

“Saat itu korban sedang melakukan penertiban bahan kampanye dan alat peraga kampanye yang dinilai menyalahi aturan setelah berkoordinasi dengan desk Pemilu, PPK dan dengan PPL serta PPS untuk penertiban APK,” ujarnya.

Menurut Teguh, setelah korban membersihkan APK yang melanggar aturan, beberapa relawan pendukung paslon Asip Kholbihi-Arini Harimurti tidak terima dengan tindakan korban sehingga melakukan penghadangan dan keributan yang berujung pada penganiayaan berupa pemukulan.

“Para pelaku penganiayaan menuduh panwas tebang pilih dalam menertibkan APK, padahal selama ini kami melakukannya sesuai dengan aturan yang ada dan berdasarkan instruksi dari panwas kabupaten,” katanya.

Terkait dengan hal tersebut, Bawaslu Jateng mendorong agar kasus penganiayaan terhadap petugas panwas Kabupaten Pekalongan itu diproses secara pidana oleh kepolisian.

“Polisi harus netral dalam menangani kasus tersebut tanpa ada intervensi dari pihak manapun,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya