SOLOPOS.COM - Ilustrasi pemilihan umum kepala daerah (JIBI/Harian Jogja/Istimewa)

Pilkada Klaten 2015 diikuti oleh tiga pasangan calon.

Solopos.com, KLATEN – Aparat keamanan siap menindak tegas setiap perusuh yang menimbulkan potensi kriminalitas saat debat pasangan calon (paslon) peserta Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Klaten di gedung Radio Siaran Pemerintah Daerah (RSPD) Klaten, Jumat (9/10/2015) siang.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Total aparat keamanan yang akan diterjunkan selama debat berlangsung mencapai 400 orang.

Kabag Ops Polres Klaten, Kompol Priyo Utomo, mewakili Kapolres Klaten, AKBP Langgeng Purnomo, mengatakan pengamanan debat paslon menggunakan metode tiga ring. Di setiap ring, akan disebar petugas.

Guna mengantisipasi ancaman perusuh, satu peleton polisi dan satu peleton TNI akan membawa senjata lengkap.

“Aparat keamanan yang disiagakan terdiri dari 300 polisi, satu peleton TNI, satu peleton anggota Satuan Polisi Pamong Praja, satu peleton anggota Dinas Perhubungan Klaten, dan 20 anggota Sentra Komunikasi. Semua anggota akan disebar di masing-masing ring. Nanti, kami juga fokus melakukan pengawalan dan pengamanan jalur paslon menuju lokasi debat,” katanya, Kamis (8/10/2015).

Selain menjaga keamanan di lokasi debat hingga Alun-alun Klaten, lanjut Priyo, kepolisian juga akan menutup Jl. Pemuda Klaten setelah pukul 12.00 WIB. Penutupan sementara itu dimulai dari simpang lima Plasa Matahari Klaten hingga Makodim 0273/Klaten.

“Di sekitar simpang lima Plasa Matahari akan kami siagakan petugas dan disiapkan rambu-rambu lalu lintas,” kata ia.

Terpisah, masing-masing paslon mengaku siap tampil all out saat debat yang akan dipandu Prof. Sudharto P. Hadi, MES, PHd tersebut. Ketiga paslon itu, yakni paslon nomor urut 1, Mustafid Fauzan-Sri Harmanto; paslon nomor urut 2, One Krisnata-Sunarto; paslon nomor 3, Sri Hartini-Sri Mulyani (Hati Mulya).

Kesiapan masing-masing paslon menghadapi debat berdurasi 90 menit dengan anggaran senilai Rp60 juta ini disampaikan Mustafid Fauzan; Sekretaris Tim Pemenangan Paslon One Krisnata-Sunarto, Nurcholis Majid; Ketua Tim Pemenangan Hati Mulya, Sunarna.

Komisioner Divisi Sosialisasi Komisi Pemilihan Umum (KPU) Klaten, Muh. Ansori, mengharapkan masing-masing pendukung paslon dapat menjaga iklim kondusivitas selama debat berlangsung.

Nantinya, masing-masing paslon diperbolehkan mengundang pendukung maksimal 50 orang per paslon.

“Debat besok [hari ini] sudah siap digelar. Cabup nomor urut 3 yang saat ini menjadi Wakil Bupati (Wabup) Klaten, yakni Sri Hartini juga sudah mengurus izin cuti,” katanya.

Hal senada dijelaskan anggota Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Klaten, Agung Setyabudi.
“Baik bupati dan wabup Klaten sudah mengantongi izin cuti dari gubernur Jateng,” kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya