PILKADA KARANGANYAR : Golkar Belum Tentukan Pendamping Juliyatmono, Bagaimana Nasib Yuro?

Partai Golkar belum menentukan siapa yang akan mendampingi Juliyatmono di Pilkada Karanganyar 2018.

Solopos.com, KARANGANYAR — Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Karanganyar belum menentukan pendamping kadernya, Juliyatmono, untuk bertarung di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2018.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Sikap tersebut memunculkan spekulasi tentang nasib pasangannya, Rohadi Widodo. Akankah pasangan Juliyatmono-Rohadi Widodo (Yuro) jilid II akan terwujud di Pilkada 2018?

Berdasarkan informasi yang dihimpun Solopos.com, DPD Partai Golkar Karanganyar sudah menetapkan Juliyatmono sebagai satu-satunya calon bupati (cabup) di Pilkada 2018. Penetapan tersebut berlangsung saat Musyawarah Daerah (Musda) Partai Golkar 2016.

Selain Ketua DPD Partai Golkar Karanganyar, Juliyatmono saat ini juga Bupati Karanganyar. “DPD Partai Golkar Karanganyar sudah menyatakan pencalonan Juliyatmono sudah menjadi harga mati di Pilkada 2018. Untuk pasangannya belum dibahas hingga sekarang,” kata kader DPD Partai Golkar Karanganyar yang enggan disebutkan namanya, kepada Solopos.com, Rabu (26/7/2017).

Prediksi pasangan Yuro bakal pecah semakin kuat setelah Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Karanganyar menyatakan mendukung Juliyatmono sebagai cabup di Pilkada 2018. DPC PPP Karanganyar juga menggodok nama yang pantas mendampingi Juliyatmono.

“Kami akan membahas lebih lanjut dengan Pak Juliyatmono lagi,” kata Ketua DPC PPP Karanganyar, Susatyo Budi Wibowo.

Terpisah, Wakil Bupati (Wabup) Karanganyar, Rohadi Widodo, enggan menanggapi dukungan DPC PPP Karanganyar terhadap Juliyatmono sebagai cabup di Pilkada 2018. “Wis ngono sik ae [Sudah begitu dulu saja],” kata politikus PKS tersebut singkat.

Ketua Bidang Ekonomi Keuangan Teknologi dan Lingkungan Hidup DPD PKS Karanganyar, Warsini, mengatakan laju pasangan Yuro jilid II di Pilkada 2018 sudah dikomunikasikan dengan Juliyatmono. “Pasangan Yuro sudah fix maju lagi di Pilkada 2018. Kami berharap memang lanjut [Yuro jilid II]. Kami tak terpengaruh dengan sikap DPC PPP Karanganyar,” kata Wakil Ketua DPRD Karanganyar itu.

Sebagaimana diketahui, pasangan Yuro memenangi Pilkada 2013. Pasangan ini mengalahkan pasangan Paryono-Dyah Shintawati (Pasti) dan Aris Wuryanto-Wagiyo (Ayo).

Menjelang Pilkada 2018, pasangan Yuro sudah memperoleh dukungan dari berbagai elemen masyarakat di Bumi Intanpari, seperti Banteng Liar Karanganyar dan Kebo Giras Karanganyar.