SOLOPOS.COM - Pilkada Karanganyar (Whisnu Paksa/JIBI/Solopos)

Panwaslu Karanganyar temukan 462 APK liar.

Solopos.com, KARANGANYAR–Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Karanganyar masih menemukan alat peraga liar (APK) di 17 kecamatan di Karanganyar. APK liar sebanyak 462 itu dipasang masing-masing tim sukses atau pun sukarelawan kedua pasangan calon yang bertarung di pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2018.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Berdasarkan data yang dihimpun Solopos.com, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Karanganyar menggulirkan jadwal kampanye di Pilkada Karanganyar 2018, yakni 15 Februari 2018-23 Juni 2018. Sedangkan  hari pencoblosan Pilkada 2018 berlangsung, Rabu (27/6/2018).

Pilkada Karanganyar 2018 ikuti dua pasangan calon. Masing-masing pasangan calon itu, yakni nomor urut 1, Rohadi Widodo-Ida Retno Wahyuningsih dan pasangan nomor urut 2, Juliyatmono-Rober Christanto.

“Musim kampanye sudah berlansung beberapa hari ini. Kami masih menemukan APK liar di setiap kecamatan. Jumlahnya sangat banyak, yakni mencapai 462 buah [terdiri dari spanduk dan baliho]. APK liar itu bergambar setiap pasangan calon. APK liar pasangan calon nomor urut 1 mencapai 194 buah dan pasangan calon nomor urut 2 mencapai 268 buah,” kata Ketua Panwaslu Karanganyar, Kustawa, kepada Solopos.com, Selasa (27/2/2018).

Menyikapi masih banyaknya APK liar, Panwaslu Karanganyar sudah berkoordinasi dengan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Karanganyar guna menurunkannya dalam waktu dekat. APK liar yang terpasang di berbagai daerah di Bumi Intanpari mulai terpasang sebelum jadwal kampanye berlangsung. (baca juga: PILKADA KARANGANYAR 2018: Ingat ! Cabup Cawabup Karanganyar Dilarang Pakai Foto Presiden & Wapres di APK)

“Kami sudah menjalin komunikasi menghadapi persoalan ini [maraknya APK liar]. Kami akan meminta Panwascam agar bahu-membahu bersama tim Satpol PP yang berada di kecamatan untuk membersihkan APK liar itu. Hal ini juga dilakukan Satpol PP Karanganyar. Dasar pembersihan APK liar itu, yakni Peraturan Bupati (Perbup) No. 5/2013 tentang Pemasangan Reklame Non Komersial,” katanya.

Hal senada dijelaskan Kepala Satpol PP Karanganyar, Kurniadi Maulato. Satpol PP Karanganyar siap menjalin komunikasi dengan masing-masing kecamatan di Karanganyar guna membersihkan APK liar.

“Kami sudah membersihkan APK liar di kawasan perkotaan [Karanganyar kota] dan beberapa daerah lainnya, seperti Jaten dan Kebakkramat. Terkait masih adanya APK liar di masing-masing kecamatan, kami akan menggandeng petugas di kecamatan. Di setiap kecamatan kan ada kepala seksi [kasi] ketenteraman dan ketertiban [trantib] juga,” jelasnya.

 

Data APK Liar yang Masih Terpasang di Karanganyar Selama Pilkada 2018

No          Kecamatan Paslon Nomor 1 (Rohadi Widodo-Ida Retno Wahyuningsih)  Paslon Nomor 2 (Juliyatmono-Rober Christanto)

1              Kebakkramat     12           18

2              Tawangmangu  14           25

3              Jatipuro                10           9

4              Ngargoyoso        11           20

5              Jumantono         7              19

6              Matesih               26           17

7              Jumapolo 13       11

8              Kerjo     10           22

9              Jatiyoso                6              17

10           Jaten     15           13

11           Tasikmadu          11           20

12           Gondangrejo     11           5



13           Jenawi  7              17

14           Mojogedang      13           14

15           Karanganyar       13           7

16           Colomadu           4              13

17           Karangpandan   11           21

Jumlah  194         268

Jumlah total: 462

Sumber: Panwaslu Karanganyar. pso

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya