SOLOPOS.COM - Basuk Tjahaja Purnama (Ahok) saat berdialog dengan warga di Kepulauan Seribu, 27 September 2016 lalu. (Istimewa/Youtube)

Jelang Pilkada Jakarta, Golkar malah mempertimbangkan menarik dukungannya kepada Ahok.

Solopos.com, JAKARTA — Partai Golkar akan mempertimbangkan kembali dukungannya kepada Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) pada Pilkada Jakarta 2017 terkait sejumlah kontroversi akhir-akhir ini. Demikian dikatakan Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Golkar, Fadel Muhammad kepada wartawan, Jumat (7/10/2016).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Rapat itu menurut Fadel dilakukan terkait pernyataan Ahok yang kontroversial soal Surat Al Maidah ayat 51 pada kitab suci Alquran. Dalam dialog dengan warga di Kepulauan Seribu, Selasa (27/9/2016), Ahok menyatakan ada pihak yang membodohi umat Islam dengan menggunakan ayat itu.

Ekspedisi Mudik 2024

“Yah malam ini semua pengurus DPP kumpul membahas soal Ahok. Pernyataannya memang sangat kontroversial. Makanya semua kumpul bagaimana Golkar akan bersikap apakah lanjut mendukung atau tidak,” ujar Fadel.

Dia pun meminta Polri untuk serius menindaklanjuti laporan masyarakat terhadap pernyataan Ahok itu. Polisi tambahnya harus bisa bersikap tegas karena pernyataan Ahok itu sangat menyakitkan hati umat Islam.

“Kita lihat bagaimana aparat hukum menindaklanjutinya. Saya harap polisi serius karena ini menyangkut keamanan. Pernyataan ini sungguh sangat menyakitkan umat Islam,” ujarnya.

Fadel sendiri menyesali Ahok yang sampai mengeluarkan pernyataan itu. Bagaimanapun menurut Fadel Ahok telah bicara tidak sesuai porsinya dan tidak memahami apa yang dikatakannya. “Saya sesalkan sampai dia bicara seperti itu,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya