PILKADA GUNUNGKIDUL : Kejar Target 2019, PAN Mulai Gembleng Kader

Meski pemilihan masih tiga tahun lagi, partai berlambang matahari terbit ini sudah mulai melakukan persiapan.

Harianjogja.com, WONOSARI – Dewan Pimpinan daerah (DPD) PAN Gunungkidul serius mendongkrak perolehan suara dan kursi legistlatif di Pemilu 2019 mendatang. Meski pemilihan masih tiga tahun lagi, partai berlambang matahari terbit ini sudah mulai melakukan persiapan, salah satunya dengan menggelar Latihan Kader Amanat Dasar (LKAD).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Kegiatan yang berlansung sejak Jumat (6/5) hingga Minggu (8/5). Sebanyak 50 kader dari pengurus harian dan juga pengurus cabang tingkat kecamatan mendapatakan berbagai pelatihan ideologi politik serta dasar dasar ilmu politik langsung dengan praktik lapangan.

Ketua DPD PAN Gunungkidul Arif Setiadi mengatakan, LKAD merupakan bagian kerja partai untuk memuluskan target yang dicanangkan di pemilu mendatang. Dari kegiatan ini diharapkan mampu meningkatkan kualitas para kader sehingga memunculkan sosok pemimpin baru dari internal partai. “Proses kaderisasi harus jalan. Jadi melalui kegiatan ini bisa menyaring dan melahirkan kualitas calon pemimpin yang unggul,” katanya kepada awak media, kemarin.

Dia tidak menampik, untuk saat ini pendidikan politik tidak hanya berlaku bagi masyarakat umum. sebab di internal partai masih banyak kader yang kualitasnya masih biasa-biasa saja, sehingga pelatihan ini bisa menjadi ajang pengasahan kemampuan SDM yang dimiliki. “Kader yang dimiliki masih banyak yang harus diasah kemampuannya. Salah satunya melalui kegiatan LKAD,” ujar Anggota DPRD DIY ini.

Arif menjelaskan, untuk Pemilu 2019 mendatang menginginkan PAN bisa mendulang perolehan suara terbanyak. Hal ini sejalan dengan hasil Pilkada 2015 lalu, di mana calon yang diusung berhasil menjadi pemenang. “Salah satu cara untuk meraih hasil tersebut dengan menyiapkan kader-kader yang berkualitas. Jadi kegiatan semacam ini akan rutin kami gelar,” bebernya.

Sementara itu, Sekretaris DPD PAN Gunungkidul Anwarudin mengatakan, selain untuk menjaring kader yang potensial, pelaksanaan LKAD merupakan harga mati dan harus diikuti oleh kader atau pun anggota yang menginginkan menjadi wakil rakyat dari PAN. Pasalnya dari kegiatan itu akan muncul sebuah sertifikat yang berguna untuk pendaftaran caleg nanti. “Tanpa sertifikat ini, maka tidak bisa mendaftar dari partai kami,” ujarnya.

Dia menjelaskan, upaya ini dilakukan juga sebagai bagian dari proses seleksi dalam kaderisasi. Tujuannya agar muncul kader yang berkualitas dan sejalan dengan visi misi yang dimiliki partai.

Sejumlah kader PAN mengikuti kegiatan outbond dalam rangkaian LKAD yang diselenggarakan DPD PAN Gunungkidul, Minggu (8/5)