SOLOPOS.COM - PEREBUTAN DKI -- Joko Widodo dan pasangannya, Basuki Tjahaja Purnama, berfoto bersama di kawasan Bundaran HI, Jakarta, Senin (20/3/2012). (JIBI/Bisnis Indonesia/Rahmatullah)

PEREBUTAN DKI -- Joko Widodo dan pasangannya, Basuki Tjahaja Purnama, berfoto bersama di kawasan Bundaran HI, Jakarta, Senin (20/3/2012). (JIBI/Bisnis Indonesia/Rahmatullah)

JAKARTA – Baru juga mendaftar sebagai calon gubernur (Cagub) DKI Jakarta, Joko Widodo (Jokowi) mulai menerima kritikan dan serangan dari pesaingnya, Partai Demokrat.

Promosi Kredit BRI Tembus Rp1.308,65 Triliun, Mayoritas untuk UMKM

Partai Demokrat, yang mengusung Fauzi Bowo (Foke) menilai munculnya kandidat Cagub yang berasal dari pejabat daerah lain seperti Jokowi (Walikota Solo) dan Alex Noerdin (Gubernur Sumsel) sebaiknya tidak perlu lagi maju di Pilkada Jakarta. “Saya beri contoh Pak Jokowi kalau mau jadi gubernur Jawa Tengah, menang 100 persen, tapi belum tentu di Jakarta. Kulturnya beda,” ujar Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Max Sopacua di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (20/3/2012).

Selain itu menurut Max, meski tidak ada larangan bagi pejabat daerah untuk maju di DKI Jakarta, namun seharusnya tokoh-tokoh itu juga memperhatikan perasaan masyarakat di daerahnya. “Saya kira wajar-wajar saja kalau jadi pemimpin yang sedang memimpin di suatu daerah lalu pindah hijrah ke DKI Jakarta, tapi saya kira ada persoalan-persoalan batin masyarakat tertentu,” jelasnya.

Selain itu, Max juga yakin Partai Demokrat dengan jagoannya Foke dan Nachrowi Ramli (Nara) akan menang dalam Pilkada DKI. Keyakinan tersebut didasari atas pengalaman Foke dalam memimpin DKI Jakarta selama lima tahun ini. “Foke ini bagaikan dokter yang sudah praktek selama 5 tahun, ada yang suka dan tidak,” ujarnya.

Max menilai dari sisi lain seperti etnis, Foke yang mewakili masyarakat Betawi akan meraih dukungan. “Akan lebih menang lagi, persoalaan menang atau tidak itu tergantung konstelasi politik, apalagi dia dari Betawi saya kira Betawi akan dukung 100 persen,” jelasnya.

Partai Demokrat optimistis Pilkada 2012 milik pasangan yang diusung oleh Partai Demokrat yakni Foke-Nara. “Aspek yang lebih besar bisa kita lihat saat kampanye roadshow dan lain-lain. Tak ada yang perlu dikhawatirkan oleh Partai Demokrat,” ucapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya