SOLOPOS.COM - ilustrasi (JIBI/dok)

Pilkada Bantul akan memasuki masa kampanye. KPU telah menetapkan jadwal untuk masing-masing pasangan calon

Harianjogja.com, BANTUL-Kampanye hari pertama yang dijadwalkan oleh pihak Komisi Pemilihan Umum  (KPU) Bantul, Rabu (27/8) kemungkinan tak akan dimanfaatkan oleh tim pasangan calon (paslon) nomor urut 1, Suharsono-Abdul Halim.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Memang, pihak KPU Bantul sudah  menjadwalkan, untuk kampanye hari pertama akan diiisi oleh paslon yang diusung oleh Partai Gerindra dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu.

Diakui Ketua Timses Paslon Suharsono-Abdul Halim, Nur Subiyantoro, hingga kini pihaknya belum mendapatkan kepastian dari pihak paslon yang diusungnya terkait dengan rencana persiapan kampanye.

Saat dihubungi, ia mengaku baru melakukan rapat koordinasi internal pada Selasa (26/8/2015) malam. “Mungkin kampanye hari pertama, kami tak akan manfaatkan secara maksimal,” katanya.

Meski begitu, bukan berarti timnya tidak bergerak sama sekali. Diakuinya, selama ini, para relawan di tingkatan akar rumput sudah merapatkan barisan dan dukungan.

Sebaliknya, kubu tim paslon nomor urut 2 Sri Surya Widati-Misbakhul Munir justru sesumbar telah menyiapkan segala persiapan untuk kampanye. Salah satu yang disumbarkannya adalah rencana mendatangkan Megawati Soekarno Putri dan Surya Paloh sebagai juru kampanyr terbuka nantinya.

“Intinya kami memaksimalkan segala potensi yang ada,” tuturnya.

Tak hanya itu, pihaknya juga akan memaksimalkan jatah kampanye terbatas yang telah dijadwalkan oleh pihak KPU. Dalam kampanye terbatas, pihaknya akan memanfaatkannya untuk menguatkan dukungan, khususnya di akar rumput, baik secara struktural maupun personal.

Ketua Divisi Hukum, Pengawasan, dan Hubungan Antar Lembaga KPU Bantul Syahrudin mengakui, pihaknya sudah menetapkan jadwal kampanye untuk kedua paslon peserta Pilkada Bantul 2015. Di antaranya adalah 48 kali kampanye terbatas yang dimulai oleh tim paslon nomor urut 1 pada Rabu (27/8/2015).

Adapun untuk kampanye terbuka, pihaknya telah menjadwalkan akan digelar pada 22 November untuk paslon nomor urut 2 di Lapangan Trirenggo. Sedangkan untuk paslon nomor urut 1, akan digelar pada 29 November mendatang di Lapangan Ringinharjo. “Sementara untuk jenis kampanye lain seperti debat terbuka di televisi, masih kita bahas lebih lanjut,” katanya.

Selain itu, berdasarkan Peraturan KPU Nomor 7 Tahun 2015, tim masing-masing paslon diperbolehkan melakukan pengadaan bahan kampanye di luar yang telah diadakan oleh KPU Bantul. Sebut saja misalnya kaos, stiker, mug, payung, dan bahan kampanye lain dipersilahkannya untuk dicetak oleh tim masing-masing paslon. “Tapi sesuai aturan yang berlaku, nilai per itemnya tak boleh lebih dari Rp25.000,” ucapnya.

Terkait dengan biaya kampanye, pihaknya pun telah menetapkan batasan maksimal yang boleh digunakan oleh tim masing-masing paslon. Berdasarkan SK KPU Bantul, batasan maksimal itu adalah sebesar  Rp8,2 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya