SOLOPOS.COM - Sudirman Said. (JIBI/Semarangpos.com/Istimewa)

Pilkada atau tepatnya Pilgub Jateng 2018 diramaikan dengan hasil survei yang menyebut eletabilitas Sudirman Said kalah jauh dibanding Ganjar Pranowo.

Semarangpos.com, SEMARANG – Dari hasil hasil survei Litbang Kompas, elektabilitas calon gubernur (cagub) Sudirman Said dinyatakan kalah jauh dibanding rivalnya di Pemilihan Gubernur-Wakil Guberur Jawa Tengah (Pilgub Jateng) dalam rangkaian pilkada serentak 2018, Ganjar Pranowo. Meski demikian, Sudirman Said menanggapi santai hasil survei tersebut.

Promosi BRI Group Buka Pendaftaran Mudik Asyik Bersama BUMN 2024 untuk 6.441 Orang

Bahkan, Sudirman Said menganggap hasil survei itu sangat wajar mengingat Ganjar Pranowo sudah memimpin Jateng selama hampir lima tahun. “Dimana-mana incumbent [petahana] pasti lebih kuat. Tapi suatu ketika hasilnya bisa cross atau menyalip. Meskipun 79%, tapi itu soal dikenal dan kalau kepala daerah yang sudah kerja lima tahun levelnya tidak mencapai segitu, ya ngapain selama ini?” katanya seperti dikutip pada siaran pers yang diterima Semarangpos.com dari tim media Sudirman Said, Rabu (14/3/2018).

Ekspedisi Mudik 2024

Pria yang akrab disapa Pak Dirman mengaku semua survei akan ia jadikan cerminan. Cagub yang didamping calon wakil gubernur (cawagub) Ida Fauziyah di pilkada atau tepatnya Pilgub Jateng 2018 itu menegaskan hasil survei itu juga akan ia jadikan untuk memotivasi diri agar selalu bekerja keras.

Di samping itu, Sudirman Said mengklaim kini sudah mulai dikenali orang banyak. “Dulu saya di pasar saya dicuekin orang. Namun sekarang mulai ditegur, disapa, diminta foto. Itu kan ukuran,” ujar pria berkumis itu.
Sudirman Said menyatakan elektabilitasnya akan meningkat seiring waktu dengan upayanya yang terus berinteraksi dengan masyarakat. Selain itu, kerja sama dengan timnya juga memiliki andil dalam meningkatkan elektabilitasnya.
Berdasarkan hasil survei Litbang Kompas, elektabilitas pasangan Sudirman Said-Ida Fauziyah cuma mencapai 11,8%. Hasil itu sangat jauh jika dibandingkan dengan cagub petahana Jateng Ganjar Pranowo yang menggandeng Taj Yasin, yakni 79% persen.

Selain itu, tingkat popularitasnya Sudirman Said-Ida juga masih tertinggal jauh dari rivalnya di pilkada atau lebuh tepatnya Pilgub Jateng 2018. Berdasarkan siaran pers dari tim media Sudirman Said, tingkat popularitas Ganjar Pranowo secara pribadi mencapai 78,4%, sedangkan Sudirman Said hanya 26,0%. Sementara popularitas Taj Yasin mencapai 16,3% dan Ida Fauziyah sebesar 12,4%.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya