Pilkada atau tepatnya Pilgub Jateng 2018 diramaikan dengan dialog dua pasangan cagub-cawagub.
Semarangpos.com, SOLO – Ganjar Pranowo dan Sudirman Said sebagai calon gubernur Jawa Tengah (Jateng) di pilkada atau tepatnya Pilgub Jateng 2018 tampil di satu acara, yakni Kandidat Bicara yang ditayangkan Metro TV, Kamis (15/3/2018) malam. Di kesempatan itu, Ganjar dan Sudirman yang tampil bersama calon wakil gubernurnya, Taj Yasin dan Ida Fauziyah, diminta memaparkan cara membuat infrastruktur bisa awet.
Promosi BRI Group Buka Pendaftaran Mudik Asyik Bersama BUMN 2024 untuk 6.441 Orang
Ganjar Pranowo mengaku telah melakukan upaya membuat infrastruktur dengan menambah alokasi dana pembangunan. “Dulu dana infrastruktur hanya Rp13 miliar, maka saya tingkatakan anggarannya agar awet jalannya, makanya juga ada reformasi birokrasi, siapa bilang dikorupsi,
Ia juga menegaskan kini sudah ada pengawas jalan yang bertugas memantau kondisi jalan di Jateng. “Kini sudah ada pengawas jalan, satu orang mengawasi jalan 20 km setiap hari. Mengunakan teknologi informasi, rakyat juga bisa lapor ke saya, cukup foto terus lapor ke saya,” ungkap politikus PDI Perjuangan itu.
Sementara itu, Sudirman Said justru menyayangkan jika anggaran besar hanya digunakan untuk membangun infrastruktur. Ia lebih memilih untuk membangun karakter masyarakat dibanding hanya membangun infrastruktur. “Anggaran yang membangun manusia itu kecil sekali, lain dengan infrastruktur. Memang itu hasilnya tidak instan, tapi kita akan usahakan,” tutur Sudirma Said.
Meski demikian, mantan menteri energi dan sumber daya mineral (ESDM) yang ingin menjadi gubernur Jateng melalui Pilgub Jateng dalam rangkaian pilkada serentak 2018 itu menegaskan juga akan memikirkan pembangunan infrastruktur. Ia menegaskan pembangunan infrastruktur yang akan ia lakukan adalah pembangunan berkelanjutan.
Pria berkumis itu tak mau hanya membangun infrastruktur hanya demi pamer di masa kepemimpinannya jika berhasil menjabat sebagai gubernur Jateng. “Harusnya berpikir itu untuk generasi ke depan, kita awasi dengan baik, infrastruktur dibangun bukan di periode kita saja, bukan agar segera bisa meresmikan, sergera ground breaking, kita akan fokus kalau membangun yang awet yang jangka panjang, bukan demi popularitas,” tegas Sudirman Said.
KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
