PILKADA 2018 : Ganjar Pranowo Klaim Bebas Korupsi E-KTP

Pilkada 2018 disongsong Ganjar Pranowo dengan menyatakan dirinya bersih dari kasus korupsi KTP elektronik.

Semarangpos.com, SOLO – Nama Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo sempat terseret dalam kasus korupsi KTP eletronik atau yang disebut e-KTP. Gubernur yang kembali maju sebagai calon gubernur (cagub) di pemilihan umum kepala daerah (pilkada) atau lebih tepatnya Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur (Pilgub) Jateng 2018 itu sempat dipanggil Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebagai saksi dalam kasus tersebut.

Promosi Kuliner Legend Sate Klathak Pak Pong Yogyakarta Kian Moncer Berkat KUR BRI

Saat tampil di acara Kandidat Bicara bersama calon wakil gubernur (cawagub) pendampingnya, Taj Yasin atau Gus Yasin, yang ditayangkan Metro TV, Kamis (1/2/2018) malam, Ganjar Pranowo mendapatkan pertanyaan dari netizen di Twitter terkait masalah tersebut. Menanggapi pertanyaan itu, Ganjar kemudian menjawab dengan suara lantang.

Ganjar pun justru menantang si penanya untuk mengecek langsung sepak terjangnya selama menjabat sebagai gubernur Jateng. “Silakan dicek selama lima tahun saya nyolong enggak. Selama jadi gubernur saya korupsi atau tidak,” ujar salah satu cagub di Pilgub Jateng 2018 itu.

[Baca juga Ganjar Mengaku Digebuki soal Semen]

Politikus PDI Perjuangan itu kemudian mengklaim dirinya sama sekali tak terlibat kasus korupsi e-KTP dengan mengutip pernyataan dari salah seorang saksi pada kasus tersebut. “Kemarin saksi yang dihadirkan sudah bilang bahwa Ganjar Pranowo selalu menolak saat saya beri,” ungkap Ganjar tanpa menyebutkan nama saksi yang dimaksud.

Ganjar memang beberapa kali dipanggil sebagai saksi dalam kasus korupsi e-KTP. Namun demikian, pria yang kerap tampil dengan rambut putihnya itu menegaskan kasus tersebut tak akan mempengaruhi pencalonannya di Pilgub Jateng dalam rangkaian pilkada serentak 2018. (Ginanjar Saputra/JIBI/Semrangpos.com)

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya