SOLOPOS.COM - K.H. Muhammad Yusuf Chudlori (nujateng.com)

Pilkada 2017 disongsong PKB dengan membuka pendaftaran bagi calon wali kota yang akan diusung diusung partai itu dalam Pilkada Salatiga.

Semarangpos.com, SALATIGA – Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) hanya memiliki dua kursi di DPRD Kota Salatiga. Meski demikian, hal itu tidak mengurangi kepercayaan diri Partai Bintang Sembilan itu untuk membuka pendaftaran bagi calon wali kota yang akan diusung pada Pilkada 2017 nanti.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Pendaftaran untuk calon wali kota peserta Pilkada Salatiga 2017 ini akan dibuka PKB pada 1-7 April mendatang. Pendaftaran bisa dilakukan di Kantor DPW PKB Jateng, Semarang.

“Intinya saat ini kami masih berproses. Kami buka pendaftaran untuk melihat siapa-siapa saja yang melirik PKB. Setelah pendaftaran itu baru kami bisa melihat potensinya,” ujar Ketua DPW PKB Jawa Tengah, KH Muhammad Yusuf Chudlori, kepada wartawan di Pondok Pesantren Edi Mancoro, Gedangan, Tuntang, Kabupaten Semarang, Senin (28/3/2016).

Ekspedisi Mudik 2024

Pria yang akrab disapa Gus Yusuf ini menyadari dengan hanya memiliki dua kursi di DPRD, PKB tak mungkin bisa mengusung calon sendiri. Oleh karenanya, partainya pun perlu melakukan koalisi dengan partai lainnya

Dalam hal koalisi, Gus Yusuf mengaku saat ini sudah menginstruksikan kepada para kader DPC PKB Salatiga untuk membangun komunikasi dengan beberapa partai. Meski demikian, ia enggan menyebutkan partai-partai mana saja yang sudah didekati oleh kadernya di DPC.

“Kalau komunikasi tentunya sudah. Tapi, itu seluruhnya kami berikan keleluasaan pada teman-teman di DPC. Yang pasti, untuk membangun koalisi itu kami meminta partai yang satu visi dengan PKB dalam pembangunan Salatiga ke depan,” imbuh Gus Yusuf.

Tak Tinggalkan NU
Disinggung apakah calon yang akan diusung PKB itu harus berasal dari kalangan muslim, Gus Yusuf tidak memberikan jawaban pasti. Namun, ia meyakinkan bahwa PKB tidak akan meninggalkan Nahdatul Ulama (NU) yang merupakan akar partai.

“Kalau tertingginya ya kader NU, tetapi kita lihat kesiapannya. Makanya, nanti setelah pendaftaran baru jelas,” terang Gus Yusuf.

Pilkada Kota Salatiga akan berlangsung pada Februari 2017 nanti. Meski demikian, dinamika sudah muncul seiring dipasangnya sejumlah baliho yang berisikan nama di sejumlah sudut kota.

Dari sejumlah nama itu, antara lain yakni pengusaha bengkel mobil audio, Bambang Wiryawan, dan mantan direktur bank pemerintah, Joko Sambodo. Selain keduanya, juga ada nama mantan Kepala PT Perhutani Jawa Timur, Miftahudin Affandi, yang meramaikan bursa pemilihan calon wali kota Salatiga.

 

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya