SOLOPOS.COM - Gubernur Jawa Timur Soekarwo. (Wahyu Darmawan/JIBI/Bisnis)

Pilkada 2015 mendekati akhir tahapan, berupa perlantikan kepala daerah terpilih.

Madiunpos.com, SURABAYA — Pelantikan 17 bupati dan wali kota hasil Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) 2015 di Jawa Timur (Jatim) yang dijadwalkan berlangsung 17 Februari 2016 di Gedung Negara Grahadi Surabaya akan dibagi menjadi dua gelombang, yakni pagi dan siang.

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

“Sembilan kepala daerah pukul 09.00-11.30 WIB, kemudian disusul delapan kepala daerah lainnya di gelombang kedua pukul 12.30-15.00 WIB,” ungkap Gubernur Jawa Timur Soekarwo kepada wartawan di Surabaya, Rabu (10/2/2016).

Dari 19 daerah yang menggelar Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) 2015 serentak di Jawa Timur (Jatim), 9 Desember 2015 lalu, sebanyak 17 bupati/wali kota terpilih akan dilantik serentak, kecuali dua daerah, yaitu Pacitan yang masa akhir periodesasinya 21 Februari 2016 dan Tuban yang periodesasinya kepala daerah lamanya berakhir 20 Juni 2016.

Sedangkan, 17 kabupaten atau kota yang kepala daerahnya dilantik di Gedung Negara Grahadi Surabaya, 17 Februari 2016, adalah Bupati Ngawi, Bupati Jember, Bupati Ponorogo, Bupati Lamongan, Bupati Kediri, Bupati Situbondo, Bupati Gresik dan Bupati Trenggalek. Selanjutnya, pada gelombang kedua, Bupati Blitar, Bupati Mojokerto, Bupati Sumenep, Bupati Banyuwangi, Bupati Malang, Bupati Sidoarjo, Wali Kota Blitar, Wali Kota Pasuruan, serta Wali Kota Surabaya.

Pada proses pelantikan, lanjut dia, di satu gelombang dilakukan pengambilan sumpah masing-masing kepala daerah, kemudian sambutan dan diakhiri ucapan selamat dari undangan.

Pelantikan Ketua PKK
Selain para kepala daerah terpilih, ketua tim penggerak PKK masing-masing daerah juga akan dilantik oleh Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Jatim Nina Kirana Soekarwo setelah proses pelantikan kepala daerah. Pelantikan juga dijadwalkan disaksikan oleh perwakilan pejabat Kementerian Dalam Negeri, Kapolda Jatim Irjen Pol Anton Setiadji, Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Sumardi, serta Pimpinan Forpimda Jatim lainnya.

Menurut Pakde Karwo—sapaan akrab Gubernur Soekarwo—pada pelantikan nantinya ada pembatasan undangan karena terbatasnya lokasi, yakni pimpinan DPRD dan forum pimpinan daerah (forpimda) masing-masing daerah, serta enam orang dari keluarga kepala daerah terpilih. “Tenda di halaman sisi barat juga disiapkan untuk makan undangan, kecuali bupati terpilih dan forpimda makannya di ruang VIP,” ucapnya.

Gubernur juga berpesan kepada kepala daerah baru yang nantinya terpilih untuk mempelajari Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) Nasional maupun Provinsi. “Jangan dilupakan juga program-program lama yang baik untuk dimanfaatkan, kemudian program baru sebagai hasil visi misi selama kampanye dijalankan. Itulah prinsipnya pembangunan,” katanya.

Sebelumnya, Komisi Pemilihan Umum Jawa Timur melalui Pemberitahuan tertuang dalam Formulir Berita Menteri Dalam Negeri Nomor 005/389/SJ tertanggal 5 Februari 2016 telah memastikan jadwal pelantikan kepala daerah terpilih.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya