SOLO — Gubernur Jawa Tengah, Bibit Waluyo menganggap perlu adanya deklarasi netralitas Pegawai Negeri Sipil (PNS) dalam pemilihan gubernur (Pilgub) Jateng akhir Mei mendatang. Kendati demikian, waktu deklarasi belum bisa diketahui secara pasti.
“Deklarasi netralitas PNS itu perlu, nanti dilaksanakan. Ya menunggu waktunya, ora usah kesusu. Wong Solo apa-apa kesusu,” papar Bibit seusai acara peletakan batu pertama di kawasan Saripetojo, Laweyan, Solo, Sabtu (27/4/2013).
Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024
Saat disinggung mengenai waktu cuti sebagai Gubernur Jateng dalam pelaksanaan kampanye Pilgub Jateng 2013, Bibit enggan memberikan kepastian waktunya.
“Cuti untuk kampanye itu urusan saya, nanti saya sendiri yang ngatur.” Jawab Bibit ketus.
Dalam kesempatan itu, Walikota Solo, FX Hadi Rudyatmo menyetujui adanya deklarasi PNS yang diucapkan Gubernur Jawa Tengah. Dia menerangkan PNS tidak boleh menjadi anggota partai politik.
“Untuk yang lainnya saya pikir inisiatif sendiri. Supaya menjaga kondusivitas lebih baik PNS ya netral. Nanti yang mendeklarasikan netralitas PNS biar dari Sekda,” jelas Rudy, sapaan akrab Walikota Solo.
Sebelumnya, Walikota Solo dan Sekretaris Daerah (Sekda), Budi Suharto, tak sejalan ihwal rencana deklarasi netralitas PNS dalam gelaran Pilgub Jateng.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
