JAKARTA-Pidato Ketua Umum Badan Musyawarah Masyarakat Betawi Nachrowi Ramli (Nara) yang juga Cawagub DKI Jakarta yang berpasangan dengan Fauzi Bowo (Foke) saat gelaran Lebaran Betawi, Senin (10/9/2012) menuai kritik.
Sebagaimana ditulis beberapa situs media nasional Senin, menyebutkan dalam pidatonya Nara mengingatkan pada 20 September mendatang saat coblosan putaran II Pilkada Jakarta warga Betawi untuk mencoblos Foke-Nara.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Jokowi-Foke
“Jadi di tanggal 20 September nanti, bagi warga Betawi silakan keluar dari Betawi kalau tidak memilih orang Betawi. Tidak ada pilihan lain kecuali satu untuk semua. Orang Betawi silakan keluar kalau tidak memilih orang Betawi,” katanya.
Acara Lebaran Betawi merupakan kegiatan budaya yang digelar di bekas Lapangan Djabesmen, Kelapa Gading, Jakarta Utara. Dalam kegiatan itu dihadiri beberapa tokoh politik, agama, budaya dan masyarakat.
Beberapa protes soal pidato Nara menjadi perbincangan di Twitter dan Facebook. Hendri Destiwanto ?lewat akun Twitter @mashendri menulis, “Ngeri ya. Cckck.. ”
Senada diungkapkan Engelbert DVH lewat akun Twitter ?@engeldvh yang menulis,”Gak Foke gak Nara, sama aja isi omongannya”
Gabriella da Silva ?@maria_gabriella juga menyebut hal senada. “Berbanding terbalik sama isi pidato Foke.”
Nah bagaimana komentar Anda dengan pidato Nara tersebut?
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
