SOLOPOS.COM - Pasangan calon gubernur-wakil gubernur yaitu pasangan Puspayoga (kedua kiri)-Sukrawan (kiri) dan pasangan Pastika (kedua kanan)-Sudikerta (kanan), bergandengan tangan seusai penandatangan kesepakatan kampanye damai pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Bali di Denpasar, Bali, Minggu (28/4/2013). (JIBI/SOLOPOS/Antara)

Pasangan calon gubernur-wakil gubernur yaitu pasangan Puspayoga (kedua kiri)-Sukrawan (kiri) dan pasangan Pastika (kedua kanan)-Sudikerta (kanan), bergandengan tangan seusai penandatangan kesepakatan kampanye damai pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Bali di Denpasar, Bali, Minggu (28/4/2013). (JIBI/SOLOPOS/Antara)

Pasangan calon gubernur-wakil gubernur yaitu pasangan Puspayoga (kedua kiri)-Sukrawan (kiri) dan pasangan Pastika (kedua kanan)-Sudikerta (kanan), bergandengan tangan seusai penandatangan kesepakatan kampanye damai pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Bali di Denpasar, Bali, Minggu (28/4/2013). (JIBI/SOLOPOS/Antara)

DENPASAR – Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri mendadak melakukan pertemuan dengan para pengurus partai setelah KPU Bali mengumumkan kekalahan Cagub/Cawagub Puspayoga-Sukrawan (PAS).

Promosi Skuad Sinyo Aliandoe Terbaik, Nyaris Berjumpa Maradona di Piala Dunia 1986

“Ibu Megawati malam ini melakukan pertemuan dengan ketua dan sekretaris DPC, DPD serta bupati di Kabupaten Gianyar,” kata Bendahara DPD PDIP Bali Ketut Tama Tenaya di Denpasar Minggu malam.

Menurut dia, pertemuan tersebut kemungkinan mengevaluasi hasil Pilkada Bali. Berdasarkan hasil rekapitulasi KPU Bali, Cagub/Cawagub PAS yang didukung PDIP perolehan suaranya kalah dibandingkan dengan pasangan Made Mangku Pastika-I Ketut Sudikerta.

Ditanya agenda pertemuan yang berlangsung tertutup itu, Tama Tenaya menyatakan masih terkait hasil pilkada, dan mungkin juga ada arahan menyikapi hasil rekapitulasi KPU Bali.

Menyinggung langkah PDIP terkait hasil pilkada tersebut, kata Tama Tenaya, tim pemenangan PAS bersiap menempuh jalur hukum dengan melayangkan gugatan ke Mahkamah Konstitusi (MK) setelah menduga adanya berbagai pelanggaran dan kecurangan dalam rekapitulasi suara Pilkada Bali pada Rabu (15/5/2013).

“Pertemuannya menyikapi hasil pilkada dan langkah-langkah yang akan ditempuh termasuk ke MK,” kata Tama Tenaya yang juga anggota Komisi I DPRD Bali ini.

Dalam sidang pleno KPU Bali, Minggu, Cagub/Cawagub Made Mangku Pastika-I Ketut Sudikerta yang diusung Partai Demokrat dan Partai Golkar serta tujuh parpol sebagai pemenang dengan jumlah total 1.062.738 suara atau 50,02 persen.

Sedangkan pasangan nomor urut satu yang diusung PDIP Anak Agung Ngurah Puspayoga-Dewa Nyoman Sukrawan (PAS) memperoleh 1.062.738 suara atau 49,98 persen.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya