SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solopos.com, JAKARTA—Sidang DPR dengan agenda mendengarkan pidato kenegaraan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), di gedung Senayan, Jakarta, Jumat (15/8/2014), dipastikan menjadi pidato terakhir bagi presiden yang sudah dua periode memimpin Indonesia.

Pidato kenegaraan tahun depan, dipastikan sudah dilakukan oleh presiden baru.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Menutup pidatonya, SBY pun menyampaikan serentetan kalimat perpisahan yang terkesan mengharukan.

Ekspedisi Mudik 2024

“Sepuluh tahun ini saya berdiri disini (depan sidang DPR), perasaan saya tetap sama.  Saya telah mendedikasikan jiwa raga untuk Indonesia. Meskipun ada cobaan seperti krisis dan sebagainya. Tapi saya optimistis dengan masa depan Indonesia,” tutur SBY.

Menurut SBY, sistem demokrasi, sistem politik dan sistem ekonomi yang sudah dibangun patut dipertahankan.

“Demokrasi bukan pada figur seseorang tapi sistem yang mengacu pada lembaga aturan hukum dan norma. Selama sistem itu kuat, negara kuat rakyat juga kuat. Jika sistem itu lemah dan keropos, negara akan labil.”

Dia berpesan, jangan sampai demokrasi yang dibangun di Indonesia berubah menjadi demokrasi elitis. Karena sejarahnya, demokrasi dibangun dari akar rumput.

“Jangan sampai demokrasi kita kehilangan jiwa kerakyatan. Apalagi diselimuti jiwa transaksional di tambah dengan Nasionalisme yang sempit.”

Sebagai pribadi, SBY pun menyampaikan bahwa menjadi presiden adalah kehormatan bagi dirinya. “Saya anak biasa dari Pacitan, yang besar menjadi tentara, menteri dan jadi presiden. Sepuluh tahun saya memimpin tentu banyak kesalahan.”

SBY pun menyampaikan minta maaf atas kekurangan dan kekhilafan. “Meskipun saya ingin berbuat yang terbaik, saya tetap manusia biasa,” imbuh dia.

Pihaknya berjanji untuk membantu siapapun yang akan menjadi presiden, jika itu dikehendaki . “Saya mengucapkan selamat kepada presiden terpilih yang nantinya akan ditetapkan MK. Tahun depan, yang akan berdiri di sini sudah presiden terpilih. Saya berharap semua mendukung beliau untuk memajukan bangsa.”

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya