SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

MAKAU- Tim putra Indonesia gagal melaju ke final kualifikasi Piala Thomas zona Asia setelah dijegal tim juara bertahan China 3-0, Jumat (17/2/2012) malam.

Pada pertandingan yang berlangsung di Macau Forum, Makau tersebut, tim Indonesia langsung menyerah pada tiga partai pertama yang digelar.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Taufik Hidayat yang tampil pada partai pertama kalah oleh pemain peringkat tiga dunia Chen Long 13-21, 8-21.

Kekalahan tersebut membuat rekor pertemuan Taufik dengan Chen Long menjadi 2-4.

Partai ganda pertama juga dimenangi China saat Bona Septano-Mohammad Ahan menyerah kepada pasangan Chai Biao-Guo Zhendong 17-21, 12-21.

Penampilan tunggal kedua, Tommy Sugiarto yang tampil pada partai ketiga, juga dihentikan Chen Jin 14-21, 8-21 dalam 45 menit, sekaligus menyudahi perlawanan tim Indonesia dengan kekalahan 0-3.

Dengan demikian dua partai terakhir yang mempertemukan pasangan Alvent Yulianto-Hendra Setiawan dengan Liu Xiaolong-Qiu Zihan dan Dionusius Hayom Rumbaka melawan Du Pengyu sudah tidak dimainkan lagi.

“Kami mengikuti turnamen ini untuk lolos ke putaran final. Karena sudah lolos ke putaran final maka pertandingan ini sudah tidak ada pengaruhnya lagi,” ujar Sekjen PB PBSI Yacob Rusdianto.

Untuk itu, tim Thomas Indonesia tidak menurunkan tim terkuatnya dengan mengistirahatkan Simon Santoso dan Markis Kido. Ia mengatakan, pihaknya menurunkan susunan tim seperti itu hanya dengan pertimbangan memainkan atlet-atlet yang bugar dan siap main.

Selain itu, partai semifinal tersebut juga menjadi ajang untuk menjajaki kekuatan lawan serta melihat kekuatan tim sendiri dengan variasi pemain yang berbeda.

“Kapan lagi memberi kesempatan kepada Tommy dan Hayom untuk merasakan suasana pertandingan besar seperti ini. Karena putaran final tinggal sekitar tiga bulan dan sudah tidak bisa main-main lagi,” tambah Yacob.

Tidak menurunkan tim terkuat juga terjadi pada semifinalis lainnya. Malaysia tidak diperkuat pemain nomor satu dunia Lee Chong Wei dan pasangan terbaik mereka Koo Kien Keat-Tan Boon Heong, dan memilih memasangkan Tan Boon Heong dengan Hoon Thien How.

Pada laga semifinal tersebut, Malaysia juga kalah 0-3 dari Jepang. Selanjutnya Indonesia bertemu Malaysia dalam penentuan peringkat ketiga, sedangkan China dan Jepang bertemu di final. Antara

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya