SOLOPOS.COM - Ilustrasi (istimewa)

Solopos.com, JAKARTA–Film ‘The Act of Killing’arahan sutradara Joshua Oppenheimer kembali menarik perhatian ajang penghargaan film kelas dunia. Setelah menang di Berlin, kini film tersebut masuk nominasi Best Documenter Academy Awards ke-86.

Joshua merasa sangat senang segala apresiasi yang didapatkan filmnya selama ini, termasuk dihargai ajang penghargaan sekelas Oscar. Beratnya masa produksi film seolah terbayar karena apresiasi yang diterima, bisa membuka mata dunia tentang isu yang diangkat.

Promosi Timnas Garuda Luar Biasa! Tunggu Kami di Piala Asia 2027

“Ini bukan film yang mudah untuk dibuat, dengan 60 kru Indonesia yang bekerja tiap hari selama 8 tahun, mempertaruhkan keselamatan mereka untuk membuat film ini dengan harapan bisa membuka ruang diskusi secara nasional tentang rezim yang meembentuk pembunuhan massal,” ucap Joshua seperti dilansir The Hollywood Reporter, seperti dilansir detikcom, Jumat (17/1/2014).

‘The Act of Killing’ bercerita tentang situasi pasca-Gerakan 30 September 1965 yang kacau dan disebut-sebut telah menghilangkan sekitar sejuta nyawa warga negara. Dalam film direkonstruksi bagaimana pembunuhan terhadap sejumlah anggota Partai Komunis Indonesia dilakukan oleh para pemuda anggota sebuah ormas kepemudaan di Medan. Salah satu eksekutornya adalah Anwar Congo.

Anwar menyatakan memang dia ikut dalam pembantaian itu, tetapi karena kala itu situasinya juga bahaya. Alasannya, saat itu kalau tidak membunuh (PKI), ya terbunuh.

Untuk memperebutkan Oscar, ‘The Act of Killing’ bersaing dengan film dokumenter lainnya berjudul ‘Cutie and the Boxer’, ‘Dirty Wars’, ‘Dirty Wars’, dan ’20 Feet from Stardom.’ Film ini sebelumnya menang di kategori Panorama Audience Award seksi film dokumenter Festival Film Berlin. Film itu juga telah diputar di Festival Film Toronto.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya